Kesra

Wamenkes: Indonesia Masih Kekurangan 120 Ribu Dokter Umum

×

Wamenkes: Indonesia Masih Kekurangan 120 Ribu Dokter Umum

Sebarkan artikel ini

StockReview.id – Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono, baru-baru ini mengungkapkan masalah serius yang dihadapi Indonesia dalam dunia kesehatan: kekurangan 120 ribu dokter umum. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), idealnya terdapat satu dokter untuk setiap 1.000 penduduk. Namun, saat ini, Indonesia hanya memiliki sekitar 150 ribu dokter umum.

“Setiap tahun, fakultas kedokteran kita hanya mampu menghasilkan rata-rata 12.000 dokter. Jika kita tidak segera mengambil langkah strategis, rasio ideal ini akan sulit tercapai dalam satu dekade mendatang,” ungkap Dante dalam diskusi Forum Merdeka Barat (FMB) 9 di

Dante juga menyoroti kebutuhan mendesak untuk dokter spesialis. Data dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menunjukkan bahwa rasio dokter spesialis di Indonesia masih rendah, yaitu sekitar 0,30 per 1.000 penduduk. Lebih dari 59 persen dokter spesialis terkonsentrasi di Pulau Jawa, menciptakan ketidakmerataan layanan kesehatan di seluruh nusantara.

“Untuk mengatasi ketidakmerataan ini, kami akan menawarkan beasiswa dengan sistem afirmasi kepada dokter terbaik di daerah melalui skema LPDP dan bantuan beasiswa dari Kemenkes,” jelasnya.

Setiap tahun, Kemenkes menyediakan sekitar 3.000 beasiswa melalui LPDP untuk mendukung dokter umum melanjutkan pendidikan menjadi dokter spesialis, dengan syarat mereka kembali ke daerah untuk mengabdi.

Dengan langkah-langkah ini, Dante menekankan pentingnya memenuhi kebutuhan dokter demi mencapai visi Indonesia Emas 2045. “Kita perlu memastikan bahwa kebutuhan dokter terpenuhi untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia secara keseluruhan,” tutupnya. (red)