SinarHarapan.id-Endgame Town Hall 2025 resmi digelar di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu (20/9), hadiri 1.700 peserta dari berbagai daerah.
Gita Wirjawan kembali menghadirkan konferensi ini sebagai ruang bertemunya pemikiran strategis lintas bidang dalam format tatap muka langsung.
Sebanyak 31 tokoh nasional dan internasional berbagi gagasan seputar pendidikan, hukum, kepemimpinan, teknologi, hingga keberlanjutan.
Gita menyebut Endgame Town Hall sebagai langkah konkret menyebarkan inspirasi dan pengetahuan ke seluruh penjuru Indonesia.
Ia menekankan pentingnya mempertemukan penonton Endgame YouTube dengan narasumber secara langsung lewat forum ini.
Tahun ini, konferensi mengusung narasi besar membangun Asia Tenggara lewat kolaborasi, ilmu, dan kepemimpinan berbasis nilai lokal.
ParagonCorp hadir melalui sesi “How Industry Enables the Growth of STEM” yang membahas peran industri dalam pengembangan sains nasional.
ParagonCorp memaparkan budaya risetnya yang kuat, dengan lebih dari 200 peneliti muda di pusat riset kosmetik terbesar Asia Tenggara.
CEO Salman Subakat dan Nurhayati Subakat menjelaskan pentingnya inovasi sains yang tetap berpihak pada nilai kemanusiaan.
Gita Wirjawan memandu sesi itu dan menyoroti pentingnya STEM sebagai fondasi masa depan industri dan ekonomi Indonesia.
LPDP lewat Sudarto menegaskan komitmennya mendanai pendidikan dan riset sebagai investasi jangka panjang pembangunan SDM nasional.
Ia menyampaikan beasiswa luar negeri LPDP berdampak pada sosial, ekonomi, dan perubahan pola pikir generasi muda Indonesia.
Telkomsel Halo juga mendukung acara ini lewat solusi digital dari paket Halo+ yang mengintegrasikan konektivitas dan gaya hidup.
Telkomsel ingin menciptakan ekosistem digital produktif yang menunjang pertumbuhan talenta muda Indonesia berdaya saing global.
Endgame Town Hall 2025 menghadirkan nama-nama besar seperti Mahfud MD, Marty Natalegawa, Maudy Ayunda, Rocky Gerung hingga Dee Lestari.
Gita menyebut antusiasme peserta menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi besar untuk melahirkan pemimpin masa depan.
“Melihat langsung semangat para peserta membuat saya yakin masa depan Indonesia akan jauh lebih baik,” kata Gita optimistis.