SinarHarapan.id-AIA Healthiest Schools (AHS) meluncurkan program AHS Bootcamp yang berlangsung secara hybrid di Artotel Gelora Senayan, Jakarta.
Kegiatan ini bertujuan membantu sekolah peserta kompetisi AHS merancang proyek sekolah sehat yang harus dikumpulkan pada 8 Maret 2025.
AHS berfokus pada empat pilar utama: Makan Sehat, Gaya Hidup Aktif, Kesehatan Mental, dan Sehat & Lestari.
Kathryn Parapak, Chief Marketing Officer AIA, mengungkapkan bahwa program ini mendukung guru menciptakan lingkungan sekolah yang lebih sehat.
AIA bertujuan membantu keluarga Indonesia hidup lebih sehat melalui inovasi dalam lingkungan sekolah.
Selain itu, guru juga mendapatkan akses ke modul pembelajaran dan kesempatan mengikuti kompetisi ide sekolah sehat.
Kompetisi tersebut menyediakan hadiah total hingga US$100,000 dalam bentuk fasilitas pendidikan.
Program AHS selaras dengan Gerakan Sekolah Sehat dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia.
Maulani Mega Hapsari dari Kementerian Pendidikan menekankan pentingnya ekosistem sekolah sehat yang holistik bagi generasi Emas 2045.
AHS Bootcamp melibatkan guru dari berbagai daerah untuk merancang proyek sekolah sehat yang sesuai kebutuhan mereka.
Setiap sesi membahas pilar-pilar utama, dengan pembicara dan pakar dari berbagai bidang.
Sesi pertama membahas Makan Sehat & Gaya Hidup Aktif, dengan narasumber seperti Dr. Nia Nurhasanah dan dr. Mesty Ariotedjo.
Lalu kedua, tentang Kesehatan Mental, dipandu oleh Vishal Dasani yang membahas cara tidur yang baik untuk kesehatan mental.
Dan ketiga berfokus pada Sehat Lestari, dengan pembicara Chitra Subyakto yang berbicara tentang kelestarian lingkungan dan kesehatan.
Selain itu, ada sesi Workshop yang dibimbing Rizqy Rahmat Sani, bertujuan membantu guru merancang proyek secara sistematis.
Sekolah dapat mengakses modul pembelajaran AHS dan ikut kompetisi dengan batas waktu pengumpulan ide hingga 8 Maret 2025.
