SinarHarapan.id – Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap kampanye Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) yaitu menuju Indonesia Bugar 2045, Asosiasi Pelatih Kebugaran Indonesia (APKI) kembali mengadakan Indonesia Fitness Summit pada hari Sabtu, 28 Oktober 2023.
Acara yang mengambil lokasi di ballroom Soehanna Hall – The Energy Building SCBD Jakarta Selatan ini merupakan kegiatan tahunan APKI di mana para pelatih, pengusaha, praktisi di bidang kebugaran sampai dengan penggiat gaya hidup sehat dari seluruh Indonesia berkumpul untuk dapat saling mengenal satu sama lain, berbagi ilmu, wawasan dan pengalaman mereka.
“Kali ini tentunya lebih meriah dari tahun sebelumnya karena jumlah pesertanya semakin banyak, narasumber dan kegiatannya semakin bervariasi. Kami pun sangat bangga bahwa acara ini kembali direkomendasikan oleh Deputi 3 Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora RI dan Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Nasional” Kata Ketua Umum APKI Jansen Ongko dalam konferensi pers yang diselenggarakan sebagai pembuka acara, Sabtu (28/10/2023).
Menurut dia, tujuan awal dari acara ini memang sejalan dengan misi dibentuknya APKI yaitu memberi dampak positif kepada industri kebugaran melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia maupun dukungan kepada pihak yang terlibat secara tidak langsung di dalam industrinya.
“Besar harapan kami dengan adanya acara rutin seperti IFS ini kesejahteraan pelatih kebugaran dan para stakeholder semakin baik. Dengan begitu mereka akan semakin bersemangat dalam membugarkan masyarakat,” tambahnya.
Berdasar prediksi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) pada tahun 2030 sampai dengan 2040 Indonesia akan mengalami masa bonus demografi, di mana jumlah penduduk usia produktif (berusia 15-64 tahun) lebih besar dibandingkan penduduk usia tidak produktif (berusia di bawah 15 tahun dan di atas 64 tahun). Pada periode tersebut, penduduk usia produktif diprediksi mencapai 64 persen dari total jumlah penduduk yang diproyeksikan sebesar 297 juta jiwa.
Menghadapi fenomena ini, semua sektor dan lapisan masyarakat perlu berkontribusi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Walaupun disebut bonus, tetapi saat ini kita sebenarnya dihadapkan pada berbagai tantangan serius. Jumlah masyarakat yang memiliki Penyakit Tidak Menular (PTM) terus meningkat, sementara tekanan hidup dan masalah kejiwaan juga semakin tinggi. Keadaan ini dapat dianalogikan seperti bom waktu. Apabila tidak ada intervensi, maka masa depan masyarakat Indonesia sangatlah mengkhawatirkan. Oleh karena itu APKI akan terus berusaha membantu pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Bugar 2045. Rencananya di tahun depan IFS akan menjadi expo sehingga dapat menampung lebih banyak peserta lagi,” Ujar jansen.
Harapan dari Adelia anastasia selaku ketua Strong Sister Indonesia,
“Dengan adanya event ini menandakan adanya harapan masa depan untuk industri kebugaran baik sebagai pelaku dan masyarakat kita, di sini kita sama misinya kita Indonesia bugar, dengan berkumpulnya kita di sini kita menyelaraskan misi kembali menyalakan obor semangat kita dan pada akhirnya sperti yang coach jansen katakan bisa membawa bekal ke daerah masing-masing, tempat gym atau studio dan yang menjual alat fitnes bisa berikan edukasi kebugaran ke pelanggan-pelanggan mereka dan di tahun depan akan lebih besar lagi dan antusiasme masyarakat akan lebih besar juga” ungkapnya.
Dalam event Indonesia Fitness Summit hadiri juga Brian Billdt Founder dari Prima Fit ceritakan tentang perubahan dunia fitnes di Indonesia dan luar negeri.
“Kami akan menceritakan tentang perubahan-perubahan besar yang terjadi di dunia fitnes baik di industri fitnes Indonesia maupun di luar negeri termasuk dampaknya dari covid dan teknologi apa yang berubah di dunia fitnes, bukan sekedar latihan dalam fitnes center tetapi bisa latihan di mana aja, bisa online bisa zoom meeting dan sekarang banyak orang melakukan gym di rumah dengan memiliki alat kebugaran jasmani sendiri.
Fitnes bukan latihan gym tetapi menyangkut pola makan, pola tidur, dan sering jalan kaki dan tidak boleh duduk berlama-lama.” Tutupnya.
Pada kesempatan yang sama turut hadir Ketua Umum dari KORMI Nasional, yaitu bapak Hayono Isman yang mendapat kehormatan untuk membuka acara. Beliau menyatakan akan mendukung penuh setiap acara yang dilaksanakan oleh setiap Induk Organisasi Olahraga yang berhimpun di KORMI seperti APKI dan meyakini bahwa Indonesia memang membutuhkan lebih banyak masyarakat yang bugar. (atp)