Gaya Hidup

“Arwah Sinden” Film Horor tentang Persaingan Sinden yang Berujung Maut

×

“Arwah Sinden” Film Horor tentang Persaingan Sinden yang Berujung Maut

Sebarkan artikel ini

Film yang mengangkat tentang kehidupan para Sinden yang kental dengan budaya Jawa, menyajikan horor yang penuh ketegangan

Poster film Arwah Sinden Foto: Istimewa

SinarHarapan.id- Mengawali bulan Ramadan tahun ini, film ‘Arwah Sinden’ yang diproduksi oleh Vision Tama Futurindo, akan membawa penonton menyelami kisah persaingan antar sinden yang berujung pada kejadian mistis yang memicu teror mengerikan.

Mengusung cerita akan budaya sinden, film ‘Arwah Sinden’ merupakan debut dari Vision Tama Futurindo, rumah produksi yang bertujuan memberikan warna baru dalam industri perfilman Indonesia.

“Kami ingin menghadirkan film yang mengangkat budaya lokal dengan nuansa horor yang mencekam, tujuan film ini tidak hanya untuk menghibur, tetapi juga untuk memperkenalkan kearifan budaya lokal kepada penonton,” kata Hany Handayani, Produser Eksekutif film ‘Arwah Sinden’ di XXI Epicentum, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (27/2/2025) malam.

Para Pemain, Sutradara dan Produser saat Konferensi pers setelah penayangan film Arwah sinden

Disutradarai oleh Ubay Fox dan ditulis oleh Nana Mulyana, film ‘Arwah Sinden’ menggabungkan horor, drama, dan misteri dengan latar budaya sinden yang kuat.

Film ini mengisahkan empat mahasiswa arsitektur yang mendapat tugas merenovasi rumah peninggalan seorang pemilik padepokan sinden. Sebuah kamar terlarang yang hanya boleh dimasuki sang pemilik membuka jalan bagi teror yang mengungkap rahasia kelam masa lalu dua sinden.

Sebuah kamar terlarang yang hanya boleh dimasuki sang pemilik tetapi di langgar yang akhirnya membuat mereka diteror dan mengungkap rahasia kelam masa lalu dua sinden.

Dibintangi oleh aktor-aktor ternama seperti Rendy Septino, Ismi Melinda, Ade Kurnia, Tyara Vanesha, Yama Carlos, Sylvia Fully, dan lainnya, “Arwah Sinden” menawarkan pengalaman menonton yang penuh ketegangan dan kejutan. Para pemain, seperti Yama Carlos dan Tyara Vanesha, menyatakan bahwa tantangan terbesar dalam film ini adalah menciptakan atmosfer yang mencekam dan mendalami karakter dengan baik.
Sylvia Fully, yang berperan sebagai anak seorang sinden, menambahkan bahwa elemen budaya dalam film ini memberikan kesempatan untuk mengeksplorasi karakter yang lebih dalam. “Film ini mengajak saya untuk total dalam memerankan karakter yang memiliki latar belakang budaya yang kuat,” ujar Sylvia.

Film ‘Arwah Sinden’ menawarkan pengalaman menonton yang penuh ketegangan dan kejutan.

Sylvia Fully, Yama Carlos, Ubay Fox (sutradara) saat red carpet premier film Arwah Sinden di Epicentrum, Kuningan, Jaksel. Foto: Rudolf Adji

Para pemain, seperti Yama Carlos dan Tyara Vanesha, menyatakan bahwa tantangan terbesar dalam film ini adalah menciptakan atmosfer yang mencekam dan mendalami karakter dengan baik.

Film “Arwah Sinden” siap mengajak penonton untuk merasakan ketegangan dan misteri, sambil memperkenalkan keindahan budaya lokal terutama Jawa.

Jangan lewatkan penayangan perdana “Arwah Sinden” yang akan tayang di bioskop Indonesia mulai 13 Maret 2025!