Phnom Penh, SinarHarapan.id – Kontingen Indonesia tampil beda dalam rangkaian Opening Ceremony APG 2023 di Morodok Techo National Stadium, Sabtu (3/6).
Tampan dan menawan terlihat dari para atlet yang mengenakan busana adat khas Indonesia.
Salah satunya pakaian khas suku Dayak yang dikenalan atlet para atletik, Figo Saputra.
Figo mengaku bangga mendapat kepercayaan untuk mengenakan pakaian itu dalam defile upacara pembukaan.
“Senang sih karena baru pertama kali iji pakai pakaian Dayak. Persiapan juga tisak ribet karena sudah dibriefing sebelum berangkat ke Kamboja,” kata Figo.
Indonesia membawa tema “Sparkling Archipelago” pada defile opening ceremony.
Tema tersebut menggambarkan keragaman budaya Indonesia pada opening ceremony Asean Para Games 2023 di Kamboja.
Kontingen Indonesia akan memakai topi daerah berwarna emas dan merah yang melambangkan keberanian dan kesuksesan yang terpancar bak emas yang berkilau pada defile Indonesia.
Tampil mewah dan berkilau dengan modifikasi busana tradisional. Busana daerah yang dipamerkan busana Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Papua.
Ragam busana tersebut menggunakan warna merah, putih, dan emas sebagai warna identitas negara Indonesia
