SinarHarapan.id – EF EFEKTA for Adults bekerja sama dengan AJI Jakarta untuk meningkatkan kompetensi bahasa Inggris jurnalis Indonesia.
Melalui program beasiswa, lima jurnalis Indonesia mendapat kesempatan untuk mengikuti pelatihan intensif.
Kelima jurnalis terpilih mengikuti program FLEX VIP, yang merupakan metode pembelajaran hybrid.
Program ini menggabungkan pembelajaran online dan offline dengan fokus pada peningkatan kemampuan bahasa Inggris.
Baca Juga: Dukung Jakarta Fashion Week 2025, Mazda Gelar Runway Show 4 Merk Lokal
Tahun ini, peserta yang lolos seleksi ketat adalah Erwin Dariyanto (Detik.com).
Ada juga, Prima Gumilang Soetadji Putra (CNN Indonesia.com), Reza Gunadha (Suara.com).
Kemudian, Rina Ayu Panca Rini (Tribunnews.com), dan Fransisca Bertha Vistika (Kontan.co.id).
Mereka mengikuti program dari Agustus hingga Oktober 2024 dengan pembelajaran yang fleksibel.
Pembelajaran termasuk kelas privat (1-on-1), Hyperclass, dan kelas kelompok terbatas dengan pengajar internasional.
Program ini juga menawarkan kelas Life Club, untuk meningkatkan keterampilan komunikasi bahasa Inggris.
Stefany Yacop, Marketing Director EF EFEKTA, menjelaskan komitmen perusahaan mendukung pengembangan profesionalisme jurnalis.
“Kolaborasi EF EFEKTA dengan AJI Jakarta melalui program beasiswa ini menunjukkan komitmen kami dalam mendukung jurnalis Indonesia,” katanya.
“Kami berharap program ini dapat menjadi katalis bagi jurnalis untuk lebih percaya diri dalam berkomunikasi,” ujarnya.
“Jurnalis juga diharapkan lebih percaya diri dalam menulis menggunakan bahasa Inggris,” ujar Stefany Yacop.
Program ini diharapkan meningkatkan kepercayaan diri jurnalis dalam menulis dan berkomunikasi dalam bahasa Inggris.
EF EFEKTA Scholarship Program tidak hanya mengajarkan bahasa Inggris, tetapi juga memperluas wawasan jurnalis.
Program ini bertujuan mendukung kebutuhan jurnalis di dunia yang terus berkembang.
EF EFEKTA berharap pelatihan ini berdampak positif pada kualitas pemberitaan di Indonesia.
Irsyan Hasyim, Ketua AJI Jakarta, menyebutkan pentingnya keterampilan bahasa Inggris bagi jurnalis.
“Jurnalis yang fasih berbahasa Inggris tentu memiliki nilai tawar yang lebih besar di perusahaan media,” katanya.
“Semoga program ini dapat berlanjut di masa depan dengan lebih banyak partisipan,” jelas Irsyan.
Selain itu, EF EFEKTA juga mengadakan lomba Writing Competition untuk mengapresiasi kreativitas peserta.
Setiap jurnalis menulis pengalaman mereka selama mengikuti program pelatihan.
Rina Ayu Panca Rini terpilih sebagai pemenang dan menerima penghargaan sebesar Rp 7,5 juta.
Stefany Yacop menyatakan bahwa tulisan peserta menginspirasi masyarakat untuk belajar bahasa Inggris.
Piagam penghargaan diserahkan pada Kamis, 7 November 2024 di EF EFEKTA, Jakarta.
Dengan keberhasilan program ini, kedua pihak berkomitmen mendukung pengembangan kompetensi jurnalis.
Program ini membantu jurnalis siap bersaing di era global yang menuntut keterampilan komunikasi internasional.
EF EFEKTA terus berkomitmen membangun sumber daya manusia unggul melalui berbagai inisiatif pendidikan.