SinarHarapan.id – Laporan tentang penurunan cadangan minyak mentah Amerika Serikat memicu harga minyak dunia untuk naik pada Rabu (28/9/2022).
Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November 2022 naik US$3,65, atau sekitar 4,7 persen, menjadi US$82,15 per barel di New York Mercantile Exchange. Demikian seperti dilansir Reuters.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman November 2022 meningkat US$3,05, atau sekitar 3,5 persen, menjadi US$89,32 per barel di London ICE Futures Exchange.
Menurut laporan yang dirilis Energy Information Administration (EIA), cadangan minyak AS turun 215.000 barel pekan lalu.
Persediaan bahan bakar minyak (BBM) turun 2,4 juta barel, sedangkan persediaan distilat turun 2,9 juta barel.
Selain penurunan cadangan minyak AS, harga minyak dunia juga terdongkrak pelemahan nilai tukar dolar AS yang membuat komoditas yang diperdagangkan dalam mata uang tersebut menjadi lebih murah bagi pemilik dana dalam mata uang lain.