SinarHarapan.id – Aktor Iko Uwais mendirikan rumah produksi Uwais Pictures, dan bersiap merilis dua film laga berjudul “Ikatan Darah” dan “Timur.”
Iko menyampaikan bahwa mendirikan rumah produksi merupakan impian lama dia bersama tim yang bergabung bersamanya sejak memasuki industri perfilman.
“Uwais Pictures didirikan karena kami ingin memproduksi film action yang berkualitas. Action bukan hanya sekadar menjadi bumbunya, tetapi juga menjadi core dari filmnya,” kata Iko.
Iko akan menjabat sebagai pemimpin Uwais Pictures dengan Ryan Santoso dan Yentonius Jerriel Ho sebagai pemimpin produser eksekutif serta Adamy Nurdin selaku kepala operasional.
“Dengan support system yang ada di Uwais Pictures, kami percaya film action yang diproduksi akan memberikan impact yang besar, termasuk dengan memperkenalkan budaya bela diri asal Indonesia, salah satunya pencak silat,” kata Iko.
Suami dari Audy Item, menyampaikan bahwa Uwais Pictures dijalankan bersama kolaborator dengan fokus untuk memproduksi film laga dan memperluas distribusi film ke pasar global.
Uwais Pictures telah menyelesaikan produksi film layar lebar “Ikatan Darah” dan “Timur” pada 2024.
“Ikatan Darah” bercerita tentang seorang mantan atlet pencak silat yang harus menghadapi jaringan lintah darat untuk menyelamatkan kakak laki-lakinya yang terlilit utang.
Film ini disutradarai oleh Sidharta Tata, yang sebelumnya sukses membuat film “Waktu Magrib (2023) dan “Ali Topan” (2024) serta serial web “Pertaruhan the Series.”
Sementara judul kedua adalah Timur, yang disutradarai langsung oleh Iko Uwais.
Debut penyutradaraan Iko ini akan mengupas cerita tentang Operasi Mapenduma.
Sebagai informasi, Operasi Mapenduma adalah operasi militer untuk membebaskan peneliti dari Ekspedisi Lorentz 95 yang disandera oleh Organisasi Papua Merdeka.
Operasi Mapenduma dilakukan oleh Kopassus yang saat itu dipimpin langsung oleh Prabowo Subianto.
Iko Uwais memastikan bahwa cerita di dalam film Timur tidak sepenuhnya mengangkat sisi politik Presiden Prabowo ataupun tim Kopassus yang dipimpinnya saat itu.
“Kalau dari segi cerita kami memang tidak true story, tapi inspired by true events, jadi model ceritanya sama, tapi balik lagi kami tidak mengangkat politiknya, kami di sini mau ambil sisi heroiknya, patriotismenya,” kata Iko dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Selasa (21/1/2025).
Namun, Iko Uwais juga belum mengumumkan deretan pemain untuk film Timur.
Fokus utama Uwais Pictures saat ini adalah merilis Ikatan Darah untuk kemudian dilanjutkan ke Timur.
Film yang diproduseri oleh Ryan Santoso dan Yentonius Jerriel Ho ini menandai debut Iko sebagai sutradara.
