Kesra

Indonet & Edge DC Hijaukan Pulau Tidung Kecil dengan 4.500 Mangrove

×

Indonet & Edge DC Hijaukan Pulau Tidung Kecil dengan 4.500 Mangrove

Sebarkan artikel ini
Kolaborasi Tiga Pilar, Indonet dan Edge DC Pulihkan Ekosistem Pesisir Tidung.(Doc)
Kolaborasi Tiga Pilar, Indonet dan Edge DC Pulihkan Ekosistem Pesisir Tidung.(Doc)

SinarHarapan.id-PT Indointernet Tbk (Indonet) dan PT Ekagrata Data Gemilang (Edge DC) menggandeng Yayasan Mangrove Indonesia Lestari. Mereka menanam 4.500 bibit mangrove dan merestorasi 100 terumbu karang di Pulau Tidung Kecil. Aksi beach clean-up juga mengikutsertakan karyawan dan warga setempat.

Kegiatan ini membuka dengan sesi edukasi untuk seluruh peserta. Pemateri menjelaskan peran krusial mangrove dan terumbu karang bagi ekosistem pesisir. Perusahaan ingin meningkatkan kepedulian melalui pendekatan edukatif ini.

Usai edukasi, para peserta melakukan penanaman bibit mangrove secara simbolis di pesisir. Tim teknis YMIL dan komunitas lokal menyiapkan 4.500 bibit Rhizophora mucronata. Penanaman ini berpotensi serap 6.750 kg CO₂ per tahun.

Mereka juga melakukan transplantasi 100 fragmen karang dengan metode rangka besi. Restorasi ini mereka lakukan di bawah permukaan laut. Tujuannya memulihkan ekosistem terumbu karang yang rusak.

Dengan 4.500 Mangrove dan 100 Terumbu Karang, Indonet dan Edge DC Perkuat Ekosistem Tidung.(Doc)
Dengan 4.500 Mangrove dan 100 Terumbu Karang, Indonet dan Edge DC Perkuat Ekosistem Tidung.(Doc)

Aksi beach clean-up menyapu bersih sampah anorganik di garis pantai. Kelompok-kelompok kecil peserta secara antusias mengumpulkan berbagai sampah. Aksi sederhana ini mereka harap dapat menginspirasi banyak pihak.

Aldi Ghazaldi, Head of People & Culture PT Indointernet Tbk, menekankan pentingnya kolaborasi. “Keberlanjutan memerlukan kerja sama tulus antara perusahaan, komunitas, dan lingkungan,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini bertujuan menginspirasi karyawan dan masyarakat. Setiap aksi kecil bersama akan membawa dampak besar bagi masa depan bumi.

Inisiatif ini membuktikan komitmen kedua perusahaan mendukung Sustainable Development Goals (SDGs). Mereka khususnya menyasar tujuan aksi iklim dan ekosistem laut.

Mereka berharap aksi nyata ini dapat memicu perusahaan lain untuk turut aktif. Partisipasi korporasi dalam menjaga ekosistem pesisir Indonesia sangat dibutuhkan.

Kolaborasi ini menjadi contoh konkrit sinergi bisnis dan tanggung jawab lingkungan. Mereka mewujudkannya melalui rehabilitasi mangrove dan terumbu karang secara langsung.