SinarHarapan.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mulai merealisasikan bantuan penguatan jaringan internet di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Kalimantan Tengah, pada tahun 2024. Masyarakat akan bisa menikmati akses internet ini secara gratis.

Bupati Kotim, Halikinnor, mengungkapkan bahwa bantuan ini sangat efektif membantu masyarakat. Masih ada banyak lokasi yang mengalami blank spot atau memiliki sinyal yang lemah. Dengan adanya perangkat VSAT, proyek ini menjadi jauh lebih murah dibandingkan membangun tower telekomunikasi.

Halikinnor, didampingi Wakil Bupati Irawati dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kotawaringin Timur, Marjuki, meresmikan dimulainya bantuan ini. Peresmian berlangsung di Madrasah Tsanawiyah Darussalam di Kecamatan Kota Besi. Pihak sekolah dan siswa menyambut antusias, karena akses internet dapat langsung digunakan.

Bantuan penguatan jaringan internet ini menggunakan perangkat very small aperture terminal (VSAT), yang merupakan antena parabola kecil yang mengandalkan satelit. Perangkat ini sangat berguna di lokasi-lokasi terpencil.

Tahun 2024, Kotawaringin Timur menerima bantuan untuk 31 lokasi. Bantuan ini bersumber dari Kementerian Kominfo dan dilaksanakan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti).

Marjuki menjelaskan bahwa dari 31 lokasi tersebut, 30 berada di satuan pendidikan atau sekolah, sementara satu lokasi di kantor Polsek. Usulan bantuan untuk sektor kesehatan dan keamanan juga terus disampaikan, dengan harapan jaringan internet dapat menjangkau seluruh wilayah Kotawaringin Timur pada tahun 2025.

Kepala Madrasah Tsanawiyah Darussalam, Zakaria, sangat bersyukur atas bantuan ini. Menurutnya, bantuan internet sangat dibutuhkan untuk mendukung proses belajar mengajar. Sebelumnya, siswa harus menumpang ke sekolah lain untuk akses internet, tetapi dengan bantuan ini, mereka dapat belajar secara mandiri di sekolah mereka sendiri. (rht)