Aditya Yusma, Ketua Umum Ndaru, menyatakan kalau Ndaru adalah organisasi yang samina wa athona kepada Maulana Abah Habib lutfi Bin Ali Bin Yahya. (Dok/SH.ID).

SinarHarapan.id – Hari lahir Jepara ke 475 pada 2024 ini, dikemas dengan konsep yang berbeda dan menarik yaitu KPJ (keluarga perantau Jepara) KPJB Bersholawat Bareng Ndaru dalam rangka Halal Bihalal & Hari lahir Jepara ke 475.

Aditya Yusma, Ketua Umum Ndaru, menyatakan kalau Ndaru adalah organisasi yang samina wa athona kepada Maulana Abah Habib lutfi Bin Ali Bin Yahya. Demikian dijelaskan Aditya, Ketum Ndaru.

Dalam sambutannya Ketum bercerita soal sebuah perjuangan bersama, cerita tentang pergerakan bersama di seluruh Indonesia dan tiga kali lebih Ndaru berkegiatan di Jepara, bercerita tentang komitmen Ndaru dari hati nurani, cerita ditujukan kepada yang hadir di lokasi maupun semua yang ada bersama, menyatukan hati berjuang bersama Prabowo dan Gibran dalam kontestasi pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden silam.

Di Jepara Ndaru hadir juga dalam senam sehat wayahe Prabowo Gibran, Kirab Kebangsaan Pra-Gib. Ndaru bersholawat menyambut kemenangan Pra-Gib pada masa kampanye Pilpres yang silam membuat wajah Jepara dari merah menjadi Biru Ndaru.

Ia menegaskan bahwa yang hadir saat ini dan seluruh pemilih Prabowo dan Gibran, dibalik bilik kecil kotak suara itu dengan sungguh-sungguh memilih mereka sebagai pemimpin kami dengan hati nurani dan penuh keikhlasan.

Ndaru memilih Prabowo dan Gibran karena mereka benar-benar hadir dan ada bagi kami semua. Dengan penuh keyakinan keselamatan bangsa Indonesia ke depannya haruslah dipimpin oleh seorang Prabowo Subianto yang Ndaru yakini memiliki karakter kebangsaan, kesatriaan yang kuat ditengah-tengah terombang-ambingnya politik, keamanan, ekonomi dan kesehatan dunia.

Ndaru yang beranggotakan Para santri, Alumni Santri Pecinta dan Loyalis Abah Habib Lutfi bin Yahya mencoblos Prabowo dan Gibran karena kecintaan Ndaru kepada Maulana Habib Lutfi yang telah memberikan dukungan ijtihad politik beliau mendukung Bapak Prabowo dan Mas Gibran RK.

Ketum Ndaru, Aditya Yusma mengucapkan terima kasih kepada KPJ KPJB, Ndaru DPW Jateng, Ndaru DPC Jepara , Bapak PJ Bupati Jepara, Bapak Dandim Bapak Kapolres dan seluruh panitia giat Hari lahir Jepara ke 475. Ia juga berterima kasih atas kesempatan Ndaru untuk ikut bersama dalam kegiatan positif ini.

“Menyambut Hari lahir Jepara ke 475 mari kita bersholawat bersama Habib Sholeh, Habib Alwi , Habib Ahcmad para kyai alim ulama , tokoh masyarakat , KPJ KPJB. TNI, Polri serta seluruh hadirin insya Allah Jepara menjadi Kota Ukir mendunia menuju Indonesia Maju Indonesia Emas 2045. Aminn YRA,” Ungkap Ketum Ndaru Aditya Yusma.

“Kita yakin Prabowo dan Gibran akan menjalankan pemerintahan dengan baik bagi seluruh bangsa Indonesia, bukan untuk segelintir orang atau kelompok, semoga apa yang telah baik, menjadi lebih baik dan yang masih kurang baik menjadi baik Serta seluruh Badan Usaha Milik Negara Fokus untuk sepenuhnya meningkatkan kesejahteraan Rakyat dihindarkan dijauhkan dari Lintah Darat yang menyedot hak hak rakyat Indonesia,” Aditya Yusma , Ketum Ndaru.

Aditya mengajak untuk mendoakan agar sekiranya Mahkamah Konstitusi sebagai pengawal konstitusi akan memutuskan yang terbaik bagi bangsa Indonesia. Ia juga meminta semua untuk bersama-sama mendoakan dan aminkan Prabowo dan Gibran yang lahir jadi pemenang. Pemimpin yang amanah, pemimpin yang di ridhoi Allah Subhanahu wa Ta’ala

Pemimpin yang benar-benar lahir dari pilihan rakyat Indonesia karena memang hadir dan dekat bagi semua. Ia juga berharap semua bisa melihat Bung Karno Seperti founding father yang mengajarkan jalan perjuangan dengan cara machtvorming-mach awending.

“Ingat, kita diam bukan berarti bungkam karena salah. Kita sedang bersujud syukur atas segala rahmat yang diberikan Allah Subhanahu wa Ta’ala serta sholawat serta salam kepada Junjungan kita semua Nabi Muhammad SAW dan keluarganya yang telah memberikan kami pemimpin bangsa Indonesia yang baik seperti Bapak Joko Widodo yang berhasil meredam dampak kekacauan ekonomi dunia dan wabah penyakit covid 19 yang melanda negeri ini pula sejak beberapa hari lalu. Semoga segala kebaikan program-program Joko Widodo dapat tetap diteruskan oleh Prabowo dan Gibran yang juga selalu hadir bagi kita semua. Jepara bumi Kartini. Jepara Kota Ukir Mendunia,” tegas Aditya Yusma diikuti seluruh masyarakat Jepara yang hadir di kegiatan KPJ KPJB bersholawat bareng Ndaru dalam rangka Halal Bihalal & Hari lahir Jepara ke 475 tahun.

Ia juga memohon maaf atas segala salah dan khilafnya, sambil mengutip Cicero “Salus populi suprema lex esto” keselamatan rakyat adalah hukum yang tertinggi.

“Setinggi-tingginya pujian kepada Allah SWT serta sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya. Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar. Sholluna ala Nabi Muhammad SAW. Merdeka,” tutup Ketum Ndaru Aditya Yusma.  (non)