SinarHarapan.id – Untuk masyarakat yang berada di sekitar mata air, untuk menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan, karena akan mengurangi kualitas air.
Demikian pernyataan ini disampaikan Asep Mulyana selaku koordinator pengelolaan sumber daya air dan adaptasi perubahan iklim USAID Indonesia Urban Resilient Water, Sanitation, and Hygiene (USAID IUWASH Tangguh) pada kegiatan Pembangunan dan Pemeliharaan Sumur Resapan Kabupaten Temanggung di Aula Perumda Air Minum Tirta Agung, Jumat (1/9/2023).
Asep menjelaskan kegiatan ini merupakan salah satu program dari USAID IUWASH Tangguh yang mendukung program pemerintah terkait proses air minum aman, termasuk di dalamnya adalah menyiasati perubahan iklim terhadap sumber daya air.
Dalam kegiatan ini, katanya, juga dilaksanakan pelatihan pembangunan sumur resapan yang berfungsi untuk menjaga, dan meningkatkan cadangan air tanah, serta mata air di wilayah Kabupaten Temanggung yang nantinya akan bermanfaat di musim kemarau seperti saat ini.
Beberapa manfaat sumur resapan, antara lain menambah debit air tanah dan mata air, menambah debit air sungai, menambah sumur gali, mencegah banjir/genangan, mencegah kekeringan, menjaga kesehatan, dan menjaga kesuburan tanah, menjaga kualitas air tanah dan permukaan, menjaga erosi tanah, mencegah intrusi air laut, menghindari penurunan muka tanah, menjamin ekosistem dan habitat sungai dan danau/bendungan.
“Cadangan air tanah atau mata air, debitnya sudah mulai berkurang. Kalau dibiarkan, ini pasti akan mempengaruhi suplai air bersih. Air minum dan sumber air lainnya yang untuk keperluan semua sektor. Ini yang akan kami berikan pelatihan-pelatihan singkat kepada OPD-OPD terkait. Ada Bappeda, DPRKPLH, DPUPR, kelompok konservasi, kelompok masyarakat lainnya, dan PDAM. Dalam hal ini, perlu ditekankan, bahwa PDAM memiliki komitmen yang luar biasa untuk menjamin mata air,” jelasnya.
Sementara itu, Adi Wibowo selaku Kepala Bidang Perencanaan Ekonomi, Sumber Daya Alam dan Infrastruktur Bappeda menyambut baik dan mendukung kegiatan ini.
“Kami sangat mendukung sekali program USAID IUWASH Tangguh, karena memang di daerah Temanggung ini sudah sangat membutuhkan sekali terkait konservasi. Tadi dijelaskan, terkait prototipe sumur resapan yang dapat direplikasi di semua daerah di Kabupaten Temanggung,” tambahnya. SHID/Elv/InfoPublik.id