SinarHarapan.id – Legenda investasi Amerika Serikat, Ray Dalio, menilai Presiden RI Prabowo Subianto berpotensi membawa perubahan besar bagi Indonesia. Dalio membandingkan potensi Prabowo dengan kepemimpinan Deng Xiaoping di China dan Narendra Modi di India.
“Kami kenal baik. Selama 50 tahun, saya mencoba memahami negara mana yang akan sukses besar dan mengapa,” ujar Dalio di International World Government Summit 2025 di Dubai, Kamis (13/2).
Ray Dalio, pendiri Bridgewater Associates, menyampaikan pandangan itu dalam diskusi yang ia pandu setelah Prabowo memberikan keynote speech secara virtual. Menurut Dalio, Indonesia memiliki potensi besar untuk berkembang pesat dengan pemimpin yang tepat.
Baca Juga: Indonesia Borong 69 Drone dari Turki
“Saya melihat bahwa Presiden Prabowo adalah pemimpin yang dapat membawa transformasi besar bagi Indonesia,” lanjut Dalio.
Dalam diskusi tersebut, Dalio menyoroti keunggulan Indonesia, seperti tingkat utang rendah dan produktivitas tinggi.
“Ketika negara memiliki pendapatan per kapita rendah, namun keuangan memadai, maka ada peluang besar untuk membangun infrastruktur dan melakukan transformasi produktif,” jelasnya.
Presiden RI menekankan pentingnya menjaga stabilitas biaya hidup pascapandemi COVID-19. Ia menyatakan bahwa hal ini menjadi prioritas utama pemerintahannya.
“Menjaga biaya hidup tetap terkendali sangat penting agar rakyat dapat menjalani kehidupan yang layak,” tegas Prabowo.
Dalam forum itu, Prabowo juga mengungkapkan rasa syukurnya atas tingkat kepercayaan publik yang tinggi terhadap pemerintahannya dalam 100 hari pertama.
“Saya sangat bersyukur atas dukungan masyarakat. Tingkat persetujuan publik mencapai 81%, melebihi jumlah pemilih saya dalam pemilu lalu,” ujarnya.
Prabowo menilai angka tersebut sebagai bukti kuat bahwa masyarakat mendukung agenda transformasi strategis yang ia jalankan.
