SinarHarapan.id – Ibarat peribahasa “tak ada rotan akar pun jadi”, tak ada lapangan luas, lahan dibawah SUTET pun bisa dimanfaatkan. Itulah gambaran yang dilakukan warga Pedongkelan (RT : 02/RW: 16), Kapuk, Cengkareng, saat melakukan upacara pengibaran bendera kemerdekaan yang tahun ini memasuki usia 80 tahun.
Daerah yang masuk kawasan wilayah Jakarta Barat ini, warganya dengan antusias mengikuti kegiatan upacara pengibaran bendera kemerdekaan disebuah lahan kosong, dibawah Tower SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi), yakni jaringan transmisi listrik tegangan tinggi yg melintas disebuah perkampungan tersebut.
Meski terik, warga dengan antusias mengikuti upacara pengibaran bendera kemerdekaan yang ke-80.
Peserta upacara diikuti beberapa element perangkat rukun tetangga (RT) diantaranya; Linmas, remaja yang tergabung dalam Karang Taruna, Dasa Wisma, remaja masjid setempat dan unsur lainnya selain warga.
Pembacaan teks Proklamasi mewarnai jalannya upacara pengibaran bendera kemerdekaan yang ke-80.
Antusiasme warga mengikuti upacara bendera tersebut sebagai bentuk nasionalisme. Usai upacara pengibaran bendera yang berjalan lancar, tak sedikit warga ada yang nyletuk “serasa merayakan upacara bendera di bawah menara Eiffel, Paris”.