SinarHarapan.id – Kejuaraan Piala Bela Negara mendapat sambutan luar biasa dari peserta. Dua hari menjelang pembukaan, jumlah peserta yang terdaftar dimeja panitia sebanyak 4.196 atlet putra putri dari tiga cabor yang berlaga, yakni Pencak Silat, Taekwondo dan Karate.
Hal itu dijelaskan Ketua Panitia, Joshua Hemilton, Rabu, 5 Februari 2025. Diluar dugaan sambutan dan animo para atlet untuk ambil bagian Kejuaraan Piala Bela Negara ini yang baru pertama kali dipentaskan.
“Sungguh diluar dugaan antusiasme untuk mengikuti kejuaraan ini,” ujar Joshua Hemilton.
Kejuaraan Piala Bela Negara, dibuka secara resmi oleh Pangdam Brawijaya, Mayjen TNI, Rudy Saladin di GOR Kanjuruhan Malang, Jumat (7/2/2024), pukul 13.30 WIB
Turut hadir dalam acara pembukaan kejuaraan ini antara lain, Sekjen Kementerian Pertahanan RI ,Letnan Jenderal TNI, Tri Budi Utomo, S.E, Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Dr. Gunawan Suswantoro, Rektor Universitas Pertahanan, Letjen TNI (pur) Johny Mahroza, SIP, MA,M.Sc, Phd, Dirjen Potensi Pertahanan, Kemenhan RI, Mayjen TNI, Piek Budiyakto, Direktur Bela Negara Kemenhan RI, Brigjen TNI, G.Eko Sunarto.Serta para undangan
Rektor Universitas Pertahanan, Letjen TNI (pur), Johny Mahroza, menyambut gembira antusiasme peserta hingga berjumlah 4196 atlet untuk adu ketrampilan.
“Tentu Universitas Pertahanan RI dengan bangga mendukung penyelenggaraan Kejuaraan Piala Bela Negara ini dengan jumlah atlet 4196. Event ini merupakan wujud nyata semangat bela negara untuk Indonesia Maju melalui prestasi olahraga. Mari kita sukseskan kejuaraan ini sebagai momentum penguatan jiwa nasionalisme dan semangat berolahraga bagi seluruh komponen bangsa,” jelasnya.
Sementara Ketua Umum Pengprov Taekwondo Indonesia Jawa Timur, Mayjen TNI Yusman Madayun, mengatakan, Kejuaraan Taekwondo Bela Negara Cup ini, sebagai pengembangan potensi prestasi para atlet taekwondo guna menjadi generasi yang berkarakter.
Selain untuk pengembangan, juga untuk persiapan para atlet dalam menghadapi Event kejuaraan nasional maupun internasional kedepannya.
“Event Kejuaraan Taekwondo Bela Negara Cup tersebut, juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam meraih Prestasi lewat cabang olahraga Taekwondo. Dan mempromosikan nilai-nilai kebangsaan olahraga seperti Sportivitas, Disiplin dan kerja sama antar Tim,” tuturnya
“Saya sangat bangga provinsi Jawa Timur di berikan kesempatan menjadi Tuan rumah, sehingga dampak bagi insan Taekwondo di Jawa timur semakin meningkat baik dari segi pembinaan prestasi maupun dari segi SDM,” tambahnya
Kejuaraan seri Piala Bela Negara dilangsungkan di tujuh Provinsi, yakni Jawa Timur, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, DI Yogyakarta, dan Kalimantan Timur.
Malang dan Surabaya, Jatim, menjadi dua kota pembuka mengawali kejuaraan pada ,Jumat 7 Februari. GOR, Kanjuruhan Malang menjadi central upacara pembukaan.
Sekaligus tempat pertandingan Taekwondo. Dan GOR Dum, Kabupaten Malang untuk cabang olahraga Karate serta GOR Bung Tomo Surabaya untuk Cabor Pencak Silat. (nr)