Ekonomi

Stok Minyak Mentah AS Turun, Harga Minyak Dunia Naik

×

Stok Minyak Mentah AS Turun, Harga Minyak Dunia Naik

Sebarkan artikel ini
Harga minyak dunia mengalami kenaikan menjelang pertemuan OPEC+.

SinarHarapan.id – Harga minyak melonjak naik pada perdagangan Rabu (28/9/2022) menyusul penurunan tak terduga stok minyak mentah dan bahan bakar AS, melebihi tekanan akibat penguatan dolar. Harga minyak mentah berjangka Brent naik 3,5% menjadi US$ 89,32, sementara harga minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS bertambah 4,65% jadi US$ 82,15 per barel.

Semantara stok minyak mentah AS turun 215.000 barel dalam minggu terakhir bulan ini. Sementara persediaan bensin dan sulingan masing-masing berkurang 2,4 juta dan 2,9 juta barel, karena aktivitas penyulingan menurun menyusul beberapa pemadaman.

Sementara di Teluk Meksiko, sekitar 190.000 barel per hari produksi minyak, atau 11% dari total minyak di Teluk, ditutup karena Badai Ian, menurut data pemerintah AS. Harga bensin grosir telah meningkat di Amerika Serikat setelah penyulingan di Midwest dan West Coast tutup. Bursa saham global naik dari posisi terendah 2 tahun pada Rabu, setelah Bank of England mengatakan akan masuk ke pasar obligasi untuk menenangkan pasar.

Dolar menguat mencapai puncak baru 2 dekade terhadap mata uang lainnya Rabu karena kenaikan suku bunga global memicu kekhawatiran resesi. Dolar yang kuat mengurangi permintaan minyak dan membuatnya lebih mahal bagi pembeli yang menggunakan mata uang lain. Sementara Goldman Sachs memangkas perkiraan harga minyak 2023 pada Selasa (27/9/2022), karena ekspektasi permintaan lebih lemah dan penguatan dolar AS. Namun Goldman Sachs mengatakan kekurangan pasokan global memperkuat prospek bullish (naik) jangka panjang. (Red)

Ekonomi

SinarHarapan.id – Harga minyak mentah mengalami kenaikan pada hari Selasa (4/10/2022). Harga minyak mentah Brent naik US$2,83 atau 3,18%…

Ekonomi

SinarHarapan.id – Harga minyak dunia turun lebih 2% pada Kamis (15/9/2022) karena ekspektasi permintaan lebih lemah dan penguatan dolar…