SinarHarapan.id-GAC Indonesia resmi memperkenalkan AION UT kepada media nasional pada Juli 2025.
Sebagai hatchback listrik, AION UT menyasar anak muda dan keluarga urban Indonesia.
Mobil ini mengusung filosofi “Urban Trendsetters” untuk mendukung gaya hidup modern perkotaan.
AION UT lahir dari GAC Advanced Design Center Europe khusus untuk pasar Indonesia. Desainer Stephan Janin merancang AION UT dengan inspirasi dari kota Milan.
Lampu depan AION UT menyerupai mata dan alis burung hantu yang ikonik. Matrix Cube Light memperkuat tampilan futuristik dari mobil ini.
Bodi streamline dan seamless memadukan nuansa klasik dengan estetika modern. Velg 17 inci memberi sentuhan sporty dan elegan pada AION UT.
AION UT memenangkan “The Most Valuable Car” di Milan Design Week 2025. Mobil memiliki konsep di atas platform AEP 3.0 dengan efisiensi dan performa tinggi.
Tersedia dua pilihan: varian Standard dan Premium dengan daya dan baterai berbeda. Varian Standard berdaya 100 kW mampu menempuh jarak hingga 400 kilometer.
Varian Premium bertenaga 150 kW sanggup menjangkau hingga 500 kilometer. Standard menghasilkan torsi 145 Nm, sedangkan Premium mencapai 210 Nm.
Keduanya menggunakan baterai LFP Magazine Battery 2.0 yang lebih efisien. AION UT mendukung pengisian cepat DC CCS2 dari 30-80% hanya dalam 24 menit.
Kapasitas daya fast charging maksimal mencapai 80 kWh. Sistem keselamatan lengkap dengan AdiGO Level 2 dan enam airbag.
Mobil ini juga memiliki ventilated seat, voice command, dan enam speaker AdiGO. Wireless fast charging 50 watt tersedia di dalam kabin.
Panoramic roof dan electric sunshade menciptakan kenyamanan ekstra. Bagasi fleksibel dapat menampung hingga 1.600 liter saat kursi dilipat.
Andry Ciu menyebut AION UT sebagai simbol gaya hidup baru masyarakat modern. Menurutnya, anak muda kini butuh kendaraan cerdas, stylish, dan bebas repot.