Gaya Hidup

The Palace Jeweler Paparkan Kesamaan Value dengan Pemeran & Kreator Film JJJLP

×

The Palace Jeweler Paparkan Kesamaan Value dengan Pemeran & Kreator Film JJJLP

Sebarkan artikel ini

SinarHarapan.id-The Palace Jeweler menggelar Meet & Greet dengan para pemeran dan kreator film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang (JJJLP) garapan sutradara Angga Dwimas Sasongko, produksi Visinema Pictures.

The Palace Jeweler, merek perhiasan emas dan berlian tepercaya di bawah naungan Central Mega Kencana (CMK), meyakini adanya kesamaan value antara produk perhiasannya dengan para pemain film tersebut.

Kolaborasi ini menampilkan perhiasan The Palace Jeweler yang menemani momen-momen spesial Aurora, tokoh utama dari film JJJLP, yang tengah merantau di kota London.

Salah satunya adalah perhiasan dari seri Kasmaran, yang merupakan hasil
kolaborasi antara The Palace Jeweler dengan maestro fashion Indonesia, Anne Avantie.

Sebagai seri perhiasan yang melambangkan insan yang sedang jatuh cinta, koleksi Kasmaran kerap kali dikenakan oleh Aurora yang diperankan oleh aktris Sheila Dara Aisha dalam perjalanan hidup yang
semakin mendewasakan dirinya.

Dihadiri oleh Angga Dwimas Sasongko, Sheila Dara Aisha, dan Lutesha sebagai narasumber serta Mia Santosa selaku Vice President of Business Development Visinema Pictures sebagai moderator talkshow, acara spesial ini juga menjadi ajang untuk mensosialisasikan kolaborasi yang terjadi antara The Palace Jeweler dengan Visinema Pictures untuk film JJJLP.

Talkshow dengan para pemeran film menjadi ruang diskusi mengenai nilai sosial dan emosional dari sebuah perhiasan, khususnya terkait dengan nilai-nilai keluarga, cinta, serta persahabatan sesuai dengan kisah-kisah yang kerap diangkat oleh universe NKCTHI (Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini).

Angga Dwimas Sasongko selaku Founder Visinema Pictures & Sutradara Film Jalan yang Jauh
Jangan Lupa Pulang berkisah mengenai tantangan dalam menampilkan perhiasan The Palace
Jeweler melalui sebuah karya film, “Sejatinya, product placement harus dilakukan dengan pendekatan ‘serving the audience’. Prinsipnya harus bagaimana penonton melihat adegan product placement sebagai satu kesatuan yang natural dengan kehidupan karakter. Jadi, bagaimana caranya jewelry bisa ditempatkan pada kehidupan si karakter dalam film. Untuk di film ini yaitu bagaimana
jewelry The Palace Jeweler bisa ditempatkan di sekeliling kehidupan Aurora yang diperankan oleh
Sheila Dara.”

“Penempatan produknya harus dibuat sealami mungkin dalam adegan di film JJJLP sehingga bisa ditempatkan di momen-momen emosional. Sebab, product placement seharusnya ada pada momen emosional yang penting bagi karakter utama, terutama di fase “up” maupun “down” sehingga dapat
“blend” dengan ceritanya.”

Sheila Dara Aisha selaku pemeran Aurora di Film JJJLP pun menambahkan kepuasannya ketika
upaya-upaya sinematografis dalam memunculkan value dari perhiasan melalui kisah JJJLP dapat dieksekusi secara relevan serta kolaboratif, karena rupanya Sheila sendiri memiliki pengalaman emosional dengan perhiasan.

“Selain itu, aku juga punya momen yang cukup personal dengan jewelry. Koleksi jewelry yang aku dapat pertama kali itu dari ibuku, yaitu satu set kalung dan anting-anting. Jewelry ini menjadi salah satu yang memperkuat ikatan emosionalku dengan ibuku,” lanjutnya.

Jelita Setifa selaku General Manager The Palace Jeweler mengatakan, “Tadi Mas Angga sempat bercerita kalau perhiasan satu-satunya yang dia miliki yaitu cincin nikah, sempat hilang. Lutesha juga mengatakan kalau dirinya membeli cincin nikah baru 7 hari menjelang pernikahannya dan
membelinya asal di toko. Jadi, kehadiran cincin dan perhiasan, sebelumnya memang bukan menjadi
prioritas.”

“Banyak orang yang belum memahami value dari perhiasan di dalam hidupnya. The Palace Jeweler
hadir dalam film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang ini untuk menghilangkan stigma tersebut. The
Palace Jeweler menaikkan value dari setiap perhiasan itu sendiri. Sehingga, kejadian seperti Mas Angga kehilangan cincin atau Lutesha yang membeli cincin nikah justru belakangan dibandingkan dengan persiapan nikah lainnya, tidak akan terjadi. Sebab perhiasan The Palace Jeweler memiliki value yang membuatnya menjadi komponen penting bagi setiap orang yang memilikinya.”

Selanjutnya, semakin memperkuat upaya kolaboratif antara The Palace Jeweler dengan film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang, Pavita Kumala selaku General Manager Marketing CMK menjelaskan, “Hal ini juga menjadi salah satu faktor pendorong bagi The Palace Jeweler untuk ikut berpartisipasi mendukung film JJJLP yang dirilis oleh Visinema Pictures.”

“Untuk The Palace Jeweler sendiri, kolaborasi dengan Visinema Pictures ini tentunya bukanlah satu-satunya kejutan yang akan kami hadirkan di tahun 2023 ini. Ke depannya masih ada banyak lagi kejutan-kejutan menarik yang akan kami hadirkan. Nantikan saja!”

Sekilas tentang film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang merupakan karya sekuel dari film sebelumnya yang juga dirilis oleh production house Visinema Pictures dengan sutradara Angga Dwimas Sasongko, Nanti Kita
Cerita tentang Hari Ini (2019). Kisah apik yang akan menghiasi layar lebar pada 2 Februari 2023 ini berawal dari buku ilustrasi karya Marchella FP.

Sebagai karya sekuel, film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang fokus mengangkat cerita tentang salah satu tokohnya, Aurora, anak kedua dari keluarga Narendra yang memiliki minat pada dunia seni.

Dengan tema besar keluarga, persahabatan, percintaan, dan perantauan, film ini ingin menekankan kepada penonton bahwa keluarga adalah tempat di mana diri kita diterima.

Film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang juga menampilkan keresahan yang sangat relevan dialami oleh banyak orang, khususnya para anak muda yang sering merasa tidak fit in. Kelompok generasi muda ini umumnya memiliki keinginan meraih cita-cita yang sering kali tak dimengerti oleh orang lain.

Melalui kolaborasi bersama film Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang, The Palace Jeweler menunjukkan bahwa perhiasan lebih dari sekadar investasi penampilan; melainkan juga bentuk
ungkapan spesial dari sisi emosional manusia.