SinarHarapan.id – PT Hutama Karya (Persero) akan mengoperasikan Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh) Seksi 1 menyambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Langkah ini bertujuan untuk mendukung kelancaran lalu lintas selama periode liburan.
“Kami sedang mempersiapkan jalur fungsional Seksi 1 mulai 18 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025,” kata Totok Masyadi.
Totok menyebut jalur akan dibuka pukul 07.00-18.00 WIB setiap hari selama periode tersebut.
Baca Juga: Gebrakan Pemerintah Diapresiasi Penuh Tokoh Petani
Rencana ini mencakup jalur fungsional sepanjang 25 kilometer yang tengah dalam tahap persiapan.
Meski demikian, keputusan final mengenai jalur fungsional masih menunggu persetujuan dari BPJT.
“Tetapi, kami tetap menunggu instruksi final dari BPJT,” tegas Totok.
Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Sigli-Banda Aceh memiliki panjang total 74,2 kilometer.
Ruas tol ini terbagi menjadi enam seksi, masing-masing dirancang dengan fungsi yang berbeda.
Seksi 2, misalnya, menghubungkan Seulimeum-Jantho dengan panjang 6,35 kilometer.
Sementara itu, Seksi 3 menghubungkan Jantho-Indrapuri sepanjang 16 kilometer.
Kemudian Seksi 4 mencakup Indrapuri-Blang Bintang sepanjang 13,5 kilometer.
Selanjutnya, Seksi 5 menghubungkan Blang Bintang-Kuta Baro dengan panjang 7,7 kilometer.
Terakhir, Seksi 6 menghubungkan Kuta Baro-Baitussalam sepanjang 5 kilometer.
Saat ini, lima seksi dari ruas ini sudah beroperasi secara penuh.
Namun, Seksi 1, yaitu Padang Tiji-Seulimeum, masih dalam tahap akhir penyelesaian.
Target penyelesaian Seksi 1 pada akhir tahun ini.
Adjib Al Hakim, EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, menyampaikan target penyelesaian JTTS ini di triwulan IV-2024.
Dia menjelaskan bahwa beberapa ruas JTSS, baik tahap satu maupun tahap dua, targetnya rampung sesuai jadwal.
Langkah ini menunjukkan komitmen Hutama Karya dalam mendukung pengembangan infrastruktur nasional.
Penyelesaian ruas JTSS ini akan memberikan aksesibilitas yang lebih baik bagi masyarakat Aceh dan sekitarnya.
Dengan adanya tol ini, masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan lebih cepat dan efisien.
Infrastruktur yang memadai juga dapat membantu perekonomian daerah berkembang lebih pesat.
Secara keseluruhan, Tol Sibanceh akan mempercepat konektivitas di kawasan Sumatera.