SinarHarapan.id-CHARM bersama YKPI kembali gelar edukasi “AYO SADARI”. Mereka menargetkan lebih dari 1.000 mahasiswi Jakarta.
Kolaborasi keduanya telah memasuki tahun kelima. Kanker payudara menjadi kasus nomor satu di Indonesia.
Data Global Cancer Observatory catat 66 ribu kasus baru. Penyakit ini juga mengancam perempuan usia muda.
Dokter Agus Sutarman tekankan deteksi dini kunci kesembuhan. Dia menganjurkan perempuan rutin lakukan SADARI.
Waktu terbaiknya 7-10 hari setelah menstruasi.
“Kami harap mahasiswi jadi agen edukasi,” ujar Agus. Mereka bisa menyebarkan kebiasaan ini di sekitarnya. Dengan begitu, lebih banyak perempuan terlindungi.
Direktur Unicharm Sri Haryani angkat bicara. Dia sebut SADARI adalah kunci deteksi dini.
CHARM percaya menstruasi dan pencegahan kanker sangat terkait. Mereka juga berikan tips memilih pembalut yang tepat.
Edukasi ini bagian dari komitmen perusahaan. CHARM ingin dukung perempuan wujudkan potensi.
CHARM akan pasang logo kampanye di semua kemasannya. Logo “AYO SADARI” menghiasi produk andalan mereka.
Harapannya, konsumen selalu ingat pesan ini.
Baca juga : Charm Bersama YKPI Ajak Generasi Z Deteksi Dini Cegah Kanker Payudara
Strategi itu memanfaatkan momen ganti pembalut. Konsumen langsung diingatkan untuk melakukan SADARI.
Langkah ini bentuk inovasi edukasi kesehatan. Secara total, program ini telah jangkau 15.000 perempuan.
Mereka menyasar Gen Z dan Alpha di seluruh Indonesia. Edukasi berlangsung secara daring dan luring.
Unicharm terus wujudkan brand essence “Love Your Possibilities”. Mereka berkomitmen lanjutkan berbagai kegiatan serupa. Tujuannya, perempuan Indonesia bisa hidup lebih sehat.
