SinarHarapan.id – Perusahaan pengembang properti pergudangan yang melakukan pencatatan publik Februari 2023 lalu PT Vastland Indonesia Tbk (IDX: VAST) menerbitkan laporan keuangan paruh pertama 2023 hari ini. Dalam laporan 1H23 tersebut Perseroan mencatatkan penambahan properti investasi berupa tanah dan
bangunan senilai Rp 33.456.000.888. Pembelian tersebut merupakan bagian dari realisasi rencana penggunaan dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Perdana Saham.
Di samping peningkatan aset properti, VAST juga mencatatkan bangunan dalam penyelesaian senilai Rp 649.781.110 dan diperkirakan akan rampung di tahun 2024. Properti-properti investasi tersebut berlokasi di Klaten, Bandar Lampung, Palembang, Bengkulu, Jambi, dan Pekanbaru. Perseroan mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 11% (Y-o-Y) dengan Rp 12.387.691.442 dari Rp 11.189.023.413 di tahun sebelumnya (tidak diaudit).
“Berkat dana yang terhimpun dari IPO dan kinerja yang menjanjikan, kami bisa mulai melaksanakan rencana kami untuk memperbanyak aset,” ujar Direktur Keuangan VAST, Stanley V. Gunawan, “kami juga sudah mencapai tingkat keterisian hingga 97% untuk gudang built-to-suit kami pada akhir tahun 2022.”
Memang konsep pergudangan built-to-suit adalah salah satu andalan Vastland, dengan layanan tersebut Perseroan membangun gudang yang memenuhi persyaratan yang diinginkan oleh pelanggan dengan kriterianya masing-masing.
Pesatnya pertumbuhan industri logistik dan FMCG
paska pandemi berpotensi membawa peluang tambahan bagi VAST. Perseroan sudah meningkatkan komunikasi dengan pemain dari kedua industri tersebut untuk dapat mengumpulkan aspirasi dan masukan untuk perbaikan layanan dan menjaga loyalitas pelanggan.
Kegiatan usaha Perseroan pergudangan yang hampir keseluruhan terletak di pulau Sumatera dan Perseroan meyakini bahwa potensi dalam sektor pergudangan & transportasi dan perekonomian dari daerah pulau Sumatera masih akan berkembang di masa yang akan datang. ***