SinarHarapan.id – PT Basis Utama Prima membeli sebanyak 3 miliar lembar saham atau 45,71 persen porsi kepemilikan pada PT Sanurhasta Mitra Tbk (IDX: MINA). Namun harga beli yang dikeluarkan hanya senilai Rp25 per lembar pada tanggal 19 September 2022.
Saham MINA sendiri di pasar reguler sejak tanggal 18 Juli 2022 berada di level Rp50, dan saat ini tidak ada transaksi satu lembar pun.
Keterangan resmi manajemen Basis Utama Prima pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (29/9/2022) mengatakan tujuan transaksi untuk investasi.
Dengan demikian, Basis Utama Prima hanya mengeluarkan dana sebesar Rp75 miliar untuk menjadi pemegang saham mayoritas di emiten properti dan perhotelan itu.
Jika mengacu pada daftar pemegang saham MINA pada laman BEI, masih tertera PT CGS CIMB Niaga Sekuritas yang memegang 3 miliar lembar saham atau 45,71 persen porsi saham MINA.
Kemudian, Edy Suwarno dengan porsi 5,5 persen kepemilikan.
Berdasarkan dokumen AHU, sebesar 99,99 persen kepemilikan Basis Utama Prima dikuasai 99,99 persen oleh Happy Hapsoro. Basis Utama Prima juga memiliki nama alias Basis Investment.