Ekonomi

Link Net (LINK) Tambah Utang Rp1,5 T

×

Link Net (LINK) Tambah Utang Rp1,5 T

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi

SinarHarapan.id – PT Link Net Tbk (IDX: LINK) mendapatkan fasilitas pembiayaan syariah senilai Rp1,5 triliun dari PT Bank Permata Tbk (IDX: BNLI). Pembiayaan ini tercatat pada tanggal 23 September 2022.

Pinjaman dengan jangka waktu 60 bulan ini akan digunakan membiayai kebutuhan umum perseroan, demikian keterangan resmi emiten teknologi grup Axiata ini pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (27/9/2022).

“Transaksi dilakukan untuk membiayai modal kerja dan mendukung kegiatan usaha. Transaksi tidak memberikan dampak negatif bagi kondisi keuangan Perseroan,” kata manajemen LINK.

Dalam laporan keuangan semester I 2022, pinjaman bank jangka pendek bertambah 296 persen dibanding akhir tahun 2021 menjadi Rp1,969 triliun.

Laporan keuangan semester 1 2022 memerinci pinjaman bank jangka pendek kepada Citibank cabang Indonesia sebesar Rp1 triliun, kemudian kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk (IDX: BNGA). Berikutnya kepada Deutsche Bank AG sebesar Rp475 miliar.

Adapun utang bank jangka panjang sebesar Rp1 triliun kepada BNGA.