SinarHarapan.id – Dalam kurun waktu 10 tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari 2014 hingga 2024, telah banyak proyek infrastruktur yang digarap, mencakup berbagai sektor vital. Proyek-proyek ini mencakup pembangunan jalan tol, pelabuhan, bandara, hingga kawasan industri strategis.
Salah satu pencapaian terbesar adalah pembangunan jalan tol di wilayah Sumatra, Kalimantan, dan Indonesia Timur, yang dinilai memberikan dampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.
Proyek infrastruktur tersebut dinilai sebagai fondasi penting yang mampu mempercepat waktu tempuh perjalanan dan meningkatkan konektivitas antar wilayah di Indonesia.
Viva Yoga Muladi, Direktur Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, menyatakan bahwa infrastruktur yang dibangun di era Jokowi memiliki prestasi baik dan menjadi faktor penting dalam pertumbuhan ekonomi.
Menurut Viva, proyek pembangunan jalan tol yang masif tersebut telah mempengaruhi pertumbuhan ekonomi secara eskalatif.
Selain itu, tingkat kepuasan publik atas kinerja pemerintahan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur juga dinilai positif, menunjukkan bahwa langkah-langkah yang telah dilakukan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Keberhasilan ini diharapkan akan diteruskan oleh pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang dalam waktu dekat akan dilantik sebagai presiden dan wakil presiden.
Viva menyatakan bahwa Prabowo-Gibran akan melanjutkan semangat pembangunan yang sudah ada, serta menyempurnakan program-program infrastruktur yang dinilai baik dan bermanfaat bagi masyarakat.
Evaluasi terhadap beberapa program juga akan dilakukan untuk memastikan program-program tersebut berjalan lebih efektif dan memberikan dampak yang lebih luas.
Salah satu fokus utama yang akan dilanjutkan oleh pemerintahan Prabowo-Gibran adalah penyelesaian proyek-proyek jalan tol yang belum rampung di berbagai wilayah Indonesia.
Proyek jalan tol ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar daerah dan mempercepat distribusi logistik, sehingga memperkuat ekonomi nasional. Selain itu, proyek-proyek pelabuhan yang tengah dibangun di berbagai pulau juga akan diteruskan untuk mendukung konektivitas ekonomi antar pulau di Indonesia.
Pemerintahan Prabowo-Gibran juga akan memberikan perhatian khusus pada pembangunan infrastruktur di wilayah food estate atau lumbung pangan, yang merupakan salah satu program strategis pemerintah. (rht)