Gaya Hidup

APKI Ingin Masyarakat Sehat dan Bugar Melalui Indonesia Fitness Summit

×

APKI Ingin Masyarakat Sehat dan Bugar Melalui Indonesia Fitness Summit

Sebarkan artikel ini
Nara sumber IFS (dari kiri) Anjani Sekar Sari, Teuku Aufra Maretto, Jansen Ongko, Melita Mutia dan Adelia Anastasia sebagai Ketua Panitia. (Dok/sh.id)

SinarHarapan.id– Ketua Umum Asosiasi Pelatih Kebugaran Indonesia (APKI) Jansen Ongko mendorong masyarakat untuk hidup sehat dengan menjaga kebugaran tubuh.

Sebagai bentuk dukungan nyata terhadap kampanye Kemenpora RI yaitu menuju Indonesia Bugar 2045.

Acara ini merupakan kegiatan tahunan APKI di mana para pelatih, pengusaha, praktisi di bidang kebugaran sampai dengan penggiat gaya hidup sehat dari seluruh Indonesia berkumpul untuk dapat saling mengenal satu sama lain, berbagi ilmu, wawasan dan pengalaman mereka.

Jansen menjelaskan bahwa masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak menaruh perhatian terhadap kebugarannya. Padahal, dengan tubuh yang bugar, hal tersebut akan meningkatkan produktivitasnya.

“Sayangnya di Indonesia sendiri yang berhubungan dengan kebugaran itu tidak terlalu dapat spotlight di pemerintah,” ungkap Jansen saat press Conference, Indonesia Fitness Summit, di kawasan SCBD, Sabtu (29/10/2022).

Menurut dia, tujuan awal dari acara ini memang sejalan dengan misi di bentuknya APKI yaitu memberi dampak positif kepada industri kebugaran melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia maupun dukungan kepada pihak yang terlibat secara tidak langsung di dalam industrinya.

“Kami berharap dengan adanya acara rutin seperti IFS (Indonesia Fitness Summit) ini kesejahteraan pelatih kebugaran dan para stakeholder semakin terjamin. Dengan begitu mereka akan semakin bersemangat dalam menbugarkan masyarakat, tambahnya.

Jansen juga menyampaikan hal yang selalu dikaitkan dengan olahraga hanyalah sebatas prestasi. Padahal, ada aspek lain yang juga penting untuk disoroti, yakni perkembangan terkait olahraga masyarakat.

“Kalau kita berbicara olahraga itu pasti (hanya sebatas) prestasi. Jadi prestasi, prestasi, dan prestasi. Bahkan investasi dari negara pun lebih banyak kebagian yang berhubungan dengan prestasi, daripada yang olahraga masyarakat,” tambahnya.

Berdasarkan hasil  laporan Sport Development Index (SDI) pada 2021, sebesar 5,86 persen masyarakat dikategorikan sangat bugar, 18,14 persen bugar, dan sisanya sebesar 76 persen termasuk ke dalam kategori tidak bugar. Hal inilah yang diberi perhatian penuh oleh APKI melalui kegiatan Indonesia Fitness Summit 2022.

Kegiatan Indonesia Fitness Summit 2022 ini diadakan guna memberi dampak positif kepada industri kebugaran melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia maupun dukungan kepada pihak yang terlibat secara tidak langsung di dalam industri tersebut. **