SinarHarapan.id-Konferensi teknologi DTI-CX 2025 resmi dibuka di Jakarta International Convention Center, Rabu (6/8/2025).
Tahun ini, DTI-CX menggandeng DCTI-CX 2025 sebagai ajang kolaboratif bidang infrastruktur digital nasional.
Wamenkominfo, Nezar Patria membuka acara bersama tokoh penting dari ekosistem digital Indonesia.
Hadir juga Ketua APJII, Ketua IDPRO, Ketua MASTEL, dan CEO Adhouse Clarion Events, Toerangga Putra.
Nezar menyebut DTI-CX sebagai forum strategis kolaborasi lintas sektor, nasional hingga internasional.(6/8)
Menurutnya, digitalisasi menjadi motor utama untuk mendorong target pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen.
Ia menegaskan pentingnya meninggalkan pola lama demi mengadopsi teknologi secara maksimal.
Ketua APJII, Muhammad Arif menekankan pemerataan kualitas internet di seluruh penjuru negeri.
Ia menyebut ISP sebagai ujung tombak akselerasi digital yang perlu diperkuat lewat infrasharing.
Ketua IDPRO, Hendra Suryakusuma menyoroti pentingnya data center dalam era digital saat ini.
Ia menyebut ledakan data mendorong data center jadi pusat transformasi, bukan sekadar infrastruktur pendukung.
Ketua MASTEL, Sarwoto Atmosutarno optimis dengan skala dan dampak besar dari DTI-CX tahun ini.
Tercatat lebih dari 12.000 profesional telah mendaftar untuk mengikuti pameran dan konferensi.
Sebanyak 300 lebih pembicara hadir dari berbagai negara, didukung lebih dari 30 asosiasi industri.
DTI-CX 2025 menampilkan lebih dari 150 perusahaan teknologi dari berbagai sektor digital.
Solusi yang dihadirkan mencakup cloud, AI, big data, keamanan siber, hingga infrastruktur digital.
Presdir Adhouse Clarion Events, Toerangga Putra, menegaskan pentingnya adopsi teknologi lintas sektor.
DCTI-CX hadir memperkuat pameran lewat fokus pada peran sentral data center nasional.
Keduanya jadi platform kolaboratif mendorong transformasi digital dan penguatan ekosistem teknologi Indonesia.