SinarHarapan.id-Festival Solo Menari 2025 yang berlangsung bertepatan dengan peringatan Hari Tari Dunia.
Lebih dari 2.000 penari dengan tema “Daun Menari” tampil di berbagai lokasi kota. Festival menampilkan 60 kelompok tari dari seluruh Indonesia.
Wakil Wali Kota Astrid Widayani menyoroti pentingnya seni dan lingkungan. Ia menekankan tari sebagai penggerak ekonomi kreatif.
“Tema ‘Daun Menari’ merupakan refleksi tentang hubungan antara alam dan seni. Melalui gerak tari yang penuh makna, kita tersadar untuk menjaga kelestarian alam sebagai warisan bagi generasi mendatang,” imbuh Astrid.
Agustin Peranginangin, Direktur Utama Badan Otorita Borobudur yang hadir mewakili Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, menyatakan “Solo Menari membuktikan diri sebagai event budaya yang berkualitas dan konsisten.”
Baca juga : Meriahnya Solo Menari 2024 dengan Suguhan Tari Kolosal dan Pesta Seni Budaya
Dan rangkaian acara Solo Menari 2025 kali ini sebagai pembukanya dengan “Jelajah Daun” yang berlangsung di Taman Balekambang Solo.
Jelajah Daun adalah sebuah petualangan botani yang mengajak para peserta untuk mengenal potensi tumbuhan dari berbagai perspektif, seperti kreativitas, kesehatan, dan kuliner.
Dalam acara ini, peserta bisa mengikuti berbagai workshop yang menarik, seperti “Inside Flow Gold Teacher” dengan Dian Oetrip, workshop tari “Solah Bowo”, serta workshop menggambar dan bercerita dengan media tulang daun.
Lalu malam penutupan menampilkan kolaborasi musik dan tari. Pasar UMKM beri dampak ekonomi bagi pelaku lokal.
Direktur program Heru Mataya bangga atas partisipasi masyarakat. Festival ini jadi wujud harmoni seni dan alam.
Solo Menari 2025 buktikan kekuatan budaya sebagai daya tarik global. Acara ini gabungkan tradisi dengan inovasi kreatif.
Gebyar Solo Menari diharapkan memberikan dampak ekonomi positif terutama bagi pelaku UMKM local serta memperkuat ekosistem ekonomi kreatif di Kota Solo.
“Karena itu, mari kita terus mengelola dan mengembangkan kreatifitas seni tari sebagai bagian kekuatan ekonomi kreatif kita,” ujar Wakil Walikota Solo.
