SinarHarapan.id – PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) segera memproses salah satu anak usahanya, PT VKTR Teknologi Mobilitas (VKTR), untuk menggalang dana melalui penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO).
Direktur Utama BNBR Anindya Bakrie mengatakan perusahaan sangat mendukung bisnis berkelanjutan yang ditandai dengan pengembangan industri kendaraan listrik dan dipertegas dengan rencana Perseroan untuk melakukan Initial Public Offering (IPO) VKTR.
“Kami akan melaksanakan IPO VKTR di akhir tahun 2022. Dengan langkah ini, diharapkan valuasi VKTR bisa tumbuh pesat dan potensi pengembangan perusahaan ini menjadi terbuka lebih luas lagi,” kata Anindya kepada media, Kamis (21/7/2022)
Ia menambahkan, kelanjutan program-program bisnis berkelanjutan yang tengah digarap perseroan, dengan proyek elektrifikasi transportasi dengan mengembangkan bus listrik untuk sarana transportasi publik.
“Di awal tahun ini, sebanyak 30 unit bus listrik dari BYD-VKTR telah beroperasi di Jakarta sebagai bagian dari armada operasional TransJakarta,” ujar dia.
Ia melanjutkan, VKTR tengah memacu kerja sama dengan banyak pihak, sebagai salah satu strategi perseroan untuk membangun ekosistem industri elektrifikasi yang lengkap dan kuat dari hulu hingga hilir.
“Selain dengan BYD Auto dan perusahaan karoseri lokal Tri Sakti, melalui VKTR, kami telah berinvestasi dan bekerjasama dengan perusahaan teknologi retrofit dan heavy mobility dari Inggris Equipmake dan produsen baterai ramah lingkungan BritishVolt, juga asal Inggris,” katanya.
“Di sisi lain, VKTR juga baru-baru ini telah menandatangani kesepakatan dengan beberapa perusahaan pemasok bahan baku baterai, termasuk perusahaan daerah,” katanya.
