Ekonomi

KAGAMA Bahas Peluang Indonesia di Tengah Perang Dagang

×

KAGAMA Bahas Peluang Indonesia di Tengah Perang Dagang

Sebarkan artikel ini
KAGAMA Leaders Forum (KLF) yang pertama.

SinarHarapan.id – Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) menggelar KAGAMA Leaders Forum (KLF) perdana untuk membahas dinamika global dan peluang strategis Indonesia dalam menghadapi perubahan tatanan perdagangan dunia. Forum ini merupakan kerja sama antara Pengurus Pusat KAGAMA dan LPP RRI, yang berlangsung pada Rabu (14/5) di Auditorium Abdurrahman Saleh, RRI, Jakarta Pusat.

Mengusung tema “Trump Effect: Bagaimana Indonesia Mendulang Peluang di Tengah Perang Dagang,” KLF #1 menyoroti transformasi lanskap perdagangan global yang disebut sebagai New Era of World Trade Order. Forum ini secara khusus membahas bagaimana Tiongkok merespons kebijakan Amerika Serikat, serta bagaimana sektor strategis seperti manufaktur dan otomotif dapat memanfaatkan peluang di tengah tensi global.

Forum juga membahas strategi Indonesia dalam menyusun kebijakan yang mampu melindungi kepentingan nasional sekaligus mengambil posisi strategis dalam konflik dagang internasional.

Sejumlah tokoh nasional dan alumni UGM turut hadir sebagai pembicara, di antaranya:

  • Prof. Soedradjad Djiwandono, ekonom senior dan mantan Gubernur Bank Indonesia

  • Prof. Anggito Abimanyu, Wakil Menteri Keuangan

  • Nandi Yulianto, Presiden Direktur Toyota Motor Manufacturing Indonesia

  • Masrizal Syarief, President Director PT Graha Ismaya

  • Djauhari Oratmangun, Duta Besar RI untuk China dan Mongolia

  • Retno Pinastika, Pemimpin Redaksi SCTV dan Indosiar, bertindak sebagai moderator

Kehadiran jajaran pengurus pusat KAGAMA turut memperkuat forum ini, termasuk Sekretaris Jenderal Nezar Patria (juga Wakil Menteri Kominfo), Bendahara Umum Triweka Rinanti, serta Wakil Ketua Umum Anwar Sanusi (Kepala BPPK Kementerian Ketenagakerjaan). Forum juga dihadiri oleh para anggota Dewan Pakar KAGAMA, pimpinan BUMN, dan pelaku industri dari sektor otomotif, keuangan, serta teknologi.

Dari pihak RRI, hadir Direktur Utama Hendrasmo beserta jajaran direksi dan Dewan Pengawas RRI.

Sebagai penutup, forum ini dilanjutkan dengan diskusi terbatas berbentuk roundtable discussion yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan dari sektor publik dan swasta. Diskusi ini diharapkan menghasilkan rekomendasi strategis bagi Indonesia dalam menghadapi dinamika perdagangan global yang terus berkembang.