Network

Kemenkominfo Kenalkan Literasi Digital kepada Mahasiswa Baru UNBI  

×

Kemenkominfo Kenalkan Literasi Digital kepada Mahasiswa Baru UNBI  

Sebarkan artikel ini

SinarHarapan.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan Universitas Bali Internasional (UNBI) menyelenggarakan kuliah umum literasi digital dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) yang bertema “PELITA 2022” sebagai salah satu kegiatan literasi digital di sektor pendidikan tingkat Perguruan Tinggi.

Tujuan utama penyelenggaraan kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi mengenai literasi digital kepada mahasiswa baru agar dapat memaksimalkan pemanfaatan dari internet secara cerdas, positif, kreatif dan produktif serta berkarakter sehingga dapat meminimalisir dampak negatif internet.

Kegiatan ini diikuti oleh total 400 peserta yang terdiri dari mahasiswa baru, dosen dan tenaga kependidikan dilaksanakan di Aula Universitas Bali Internasional, Kota Denpasar, Bali. Berdasarkan Survei Indeks Literasi Digital Nasional Indonesia yang diselenggarakan oleh Kemenkominfo dan Katadata Insight Center pada tahun 2021 disebutkan bahwa Indonesia masih berada dalam kategori “sedang” dengan angka 3.49 dari 5,00.

Merespons hal tersebut, Kemenkominfo dan Pandu Digital berkolaborasi dengan sejumlah lembaga pendidikan dan sekolah-sekolah di Indonesia untuk meliterasi masyarakat tentang materi yang didasarkan pada 4 pilar utama literasi digital, yaitu kecakapan digital, etika digital, budaya digital, dan keamanan digital.

Kegiatan diawali dengan sambutan dari Rektor UNBI yang diwakilkan oleh Ketua Yayasan Anugrah Husada Bali Indonesia, I Nyoman Gede Astina, yang sangat menyambut baik pelaksanaan kuliah umum dan mengucapkan selamat kepada para mahasiswa baru yang telah mengikuti rangkaian PPKBM 2022.

“Tema PELITA pada PKKBM 2022 merupakan kepanjangan dari Pembelajar, Elegan, Lincah, Inspiratif, Tangguh, dan Hadir, yang merupakan sebuah harapan agar mahasiswa dan mahasiswi UNBI menjadi pembelajar yang beretika, mampu mendapatkan peluang-peluang di luar kampus, dan menjadi inspirasi bagi sekitar,” katanya dalam sambutan yang dilanjutkan dengan pembukaan kegiatan.

Kegiatan PKKMB di UNBI tahun 2022 diisi dengan tiga seminar yang salah satunya adalah materi literasi digital “Lincah: Kecepatan Mendapat dan Memilah Informasi” oleh Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo, Bonifasius Wahyu Pudjianto yang menyampaikan bagaimana seharusnya masyarakat informasi memanfaatkan teknologi yang tersedia pada saat ini.

“Di era global ini, kita sebagai masyarakat informasi jangan sampai terkena informasi yang salah, saring sebelum sharing, jangan terprovokasi, dan jangan terbawa oleh fenomena post-truth,” katanya.

Selanjutnya, Bonifasius menyampaikan bahwa selain melakukan literasi digital kepada masyarakat, pemerintah juga melakukan pembangunan infrastruktur digital agar terjadi pemerataan akses digital, diantaranya dengan meluncurkan Satelit Republik Indonesia (SATRIA) pada tahun 2023.

“Pemerintah akan meluncurkan satelit satria di tahun 2023 sehingga diharapkan saudara-saudara di luar pulau Jawa khususnya di bagian pelosok timur dapat memanfaatkan internetnya dengan satelit satria,” jelasnya.

Materi kedua tentang kisah inspiratif yang dibawakan oleh I Dewa Raka Sandi, Anggota Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu (DKPP) secara online dengan tema Menerapkan Keadilan dalam Mengambil Keputusan.

Raka Sandi menyampaikan sosialisasi penyelenggaraan pemilu dan kode etik penyelenggaraan pemilu DKPP bersama KPU dan Bawaslu merupakan satu kesatuan dalam penyelenggaraan pemilu.

Sesi seminar diakhiri oleh Nyoman Trisna Aryanata, Dosen Program Studi Psikologi, Universitas Bali Internasional yang membawakan materi berjudul “Belajar Tidak Hanya Dalam Kelas”.

Trisna menyampaikan kepada mahasiswa baru bahwa banyak peluang yang bisa dapatkan di luar kampus, dengan mengasah soft skill dari kegiatan-kegiatan yang ada di kampus.

Selanjutnya, Kemenkominfo akan berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Bali dan UNBI untuk melanjutkan sosialisasi literasi digital bagi Desa Adat di Bali dalam program Kedaireka Kemendikbud pada bulan Oktober dengan total target 1500 masyarakat yang terliterasi digital.

Kegiatan kuliah umum literasi digital sektor Pendidikan tingkat Perguruan Tinggi melalui kegiatan PKKBM merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam program Indonesia Makin Cakap Digital yang diinisiasi oleh Kemenkominfo.

Program ini dilaksanakan dengan memberikan literasi mengenai teknologi digital melalui sektor pendidikan. Informasi lebih lanjut mengenai literasi digital dapat diakses melalui website info.literasidigital.id atau media sosial Instagram @literasidigitalkominfo dan @siberkreasi.