SinarHarapan.id – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperkuat langkahnya dalam memberantas praktik korupsi dengan melanjutkan penyelidikan kasus dugaan fraud di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). Dalam upaya ini, tim penyidik KPK baru-baru ini melakukan penggeledahan di Kalimantan, sebuah langkah strategis untuk mencari bukti-bukti yang diperlukan.
Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, mengungkapkan bahwa tim telah melakukan perjalanan dari Jakarta ke Kalimantan untuk menyelidiki lebih lanjut. “Beberapa waktu lalu, kami ke Kalimantan untuk melakukan pemeriksaan dan pengeledahan. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk mengungkap kebenaran di balik dugaan korupsi ini,” kata Asep dalam konferensi pers di Jakarta.
Saat ini, KPK berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk menghitung total kerugian negara akibat kasus ini. Asep menegaskan, “Kami akan terus berkomunikasi dengan BPKP untuk memastikan semua angka akurat dan sesuai fakta. Setiap kerugian negara harus dapat dipertanggungjawabkan.”
Penyidik KPK juga merencanakan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi terkait dugaan fraud yang melibatkan LPEI. Menurut Asep, nama-nama saksi yang akan dipanggil masih dirahasiakan demi menjaga kerahasiaan proses penyidikan. “Beberapa hari ke depan, akan ada beberapa pemeriksaan lagi. Mari kita lihat perkembangannya,” ujarnya.
Sejak awal penyidikan, KPK telah menetapkan tujuh orang sebagai tersangka dalam kasus ini, hasil dari rapat ekspose yang diadakan pada 26 Juli 2024. Meskipun identitas tersangka belum diungkapkan, tindakan ini menunjukkan keseriusan KPK dalam menegakkan hukum. “Kami masih berusaha untuk tidak merinci nama-nama tersangka sampai proses penahanan dilakukan,” tambah Asep.
Untuk mencegah tersangka melarikan diri, KPK telah meminta Direktorat Jenderal Imigrasi Kemenkumham untuk memberikan status pencegahan. Dengan langkah ini, tujuh individu yang terlibat kini tidak dapat melakukan perjalanan ke luar negeri hingga proses hukum berjalan lebih lanjut.
KPK berharap penyidikan ini dapat menjadi sinyal tegas bagi siapa pun yang berniat melakukan tindakan korupsi. Langkah-langkah yang diambil mencerminkan komitmen KPK untuk menjaga integritas lembaga dan melindungi keuangan negara dari praktik tidak bertanggung jawab. Semua pihak diharapkan bersikap kooperatif demi keadilan dan transparansi.
Ke depan, masyarakat berharap agar KPK dapat mengungkap semua fakta dan membawa pelaku korupsi ke pengadilan. Dengan demikian, kepercayaan publik terhadap lembaga ini dapat terus terjaga dan semakin kuat. (rht)