SinarHarapan.id id – Graham Arnold, pelatih tim nasional sepak bola Australia, mengundurkan diri setelah awal buruk di fase ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menurut Arnold, keputusan ini adalah yang terbaik bagi negara, para pemain, dan Football Australia (FA).
Pengunduran diri Arnold terjadi setelah Australia mengalami kekalahan 1-0 dari Bahrain di kandang sendiri dan hasil imbang 0-0 melawan Indonesia.
Hasil ini memicu kritik keras, mengingat Australia jauh lebih unggul dalam peringkat FIFA dibanding Indonesia, dengan posisi 25 untuk Australia dan 129 untuk Indonesia.
Masa jabatan kedua Arnold yang berlangsung selama enam tahun berakhir dengan kekecewaan. Padahal, seminggu sebelum pengunduran dirinya, kepala eksekutif FA, James Johnson, masih memberikan dukungan penuh pada Arnold untuk mengembalikan timnas ke jalur kemenangan.
Arnold menyatakan bahwa setelah pertandingan melawan Indonesia, dia merenung dan merasa inilah saat yang tepat untuk mundur.
Dia merasa telah memberikan segala yang bisa dilakukan selama masa jabatannya dan bangga dengan pencapaiannya.
FA menerima pengunduran diri Arnold, yang telah disampaikan pada awal minggu. Johnson menegaskan bahwa FA akan menunjuk pengganti permanen sebelum pertandingan kualifikasi berikutnya melawan Cina pada bulan Oktober.
Keputusan Arnold menutup babak penting dalam sejarah kepelatihannya dengan timnas Australia, dan kini tim tersebut bersiap untuk mencari pelatih baru demi meningkatkan peluang mereka di kualifikasi Piala Dunia mendatang. (rht)
