SinarHarapan.id-Sosialisasi Bangga Kencana di Bangli, Bali, menekankan pentingnya kerja lintas sektor untuk atasi stunting.
Selanjutnya, sinergi BKKBN, DPR, dan warga menunjukkan hasil konkret dalam menurunkan angka stunting di daerah ini.
Pada 1 Juni 2025, Wantilan Desa Batur Utara, Kec. Kintamani, Kab. Bangli menjadi tempat berlangsungnya kegiatan penuh semangat dan kolaborasi multipihak.
Acara ini bukan kunjungan biasa, tetapi momentum menyentuh langsung masalah kesehatan keluarga.
Program KIE Bangga Kencana hadir sebagai jembatan komunikasi, edukasi, dan aksi nyata bagi masyarakat.
Tutik Kusuma Wardhani menyuarakan pentingnya Bangga Kencana sebagai strategi pembangunan keluarga jangka panjang.
Ia menekankan bahwa kualitas lebih penting daripada kuantitas dalam merencanakan kehamilan.
Menurutnya, anak cerdas lahir dari keluarga sehat dan terencana secara fisik maupun mental.
Ia mengingatkan bahwa stunting dapat dicegah sejak awal kehamilan melalui gizi yang cukup.
Semakin sedikit anak, semakin mudah menjaga kesejahteraan dan kesehatan keluarga.
Sementara itu, dr. Ni Luh Gede Sukardiasih menyampaikan pentingnya kerja bersama demi pembangunan keluarga berkelanjutan.
Strategi nasional percepatan stunting melibatkan 22 kementerian untuk intervensi multisektor langsung ke masyarakat.
Menurutnya, gerakan ini bukan administratif semata, tapi menyentuh kebutuhan dasar warga.
Program seperti KPM dan MDTF memperkuat peran komunitas dalam mendukung keluarga sehat.
Di sisi lain, DPPKB Bangli juga menginisiasi banyak program unggulan untuk pencegahan stunting.
Contohnya, Semara Ratih memberi edukasi pranikah bagi calon pengantin secara komprehensif.
Wantilan Desa Batur Utara memastikan layanan publik menjangkau masyarakat desa dengan adil. Kerabat Kita menggerakkan warga agar aktif terlibat dalam pembangunan keluarga.
Program Gemar Makan Ikan ajak anak konsumsi gizi laut untuk tumbuh optimal. TP PKK Tabanan turut menjadi pilar penting dalam menyukseskan program kesehatan keluarga.
Angka stunting di Bangli menurun drastis dalam tiga tahun terakhir, bukti nyata keberhasilan kolaborasi.
Bangli kini menjadi inspirasi daerah lain dalam menanggulangi stunting lewat aksi nyata.
Bangga Kencana hadir bukan sebagai slogan, tetapi solusi strategis membangun bangsa dari keluarga.
Ketika pemerintah hadir, masyarakat bergerak, dan adat dijunjung, perubahan besar menjadi mungkin. Anak sehat menciptakan keluarga kuat dan masa depan bangsa yang gemilang.
