Ekonomi

PPLI Tanam 40 Pohon Buah di DAS Ciliwung Condet, Dukung Pelestarian Lingkungan dan Pencegahan Banjir

×

PPLI Tanam 40 Pohon Buah di DAS Ciliwung Condet, Dukung Pelestarian Lingkungan dan Pencegahan Banjir

Sebarkan artikel ini

Aksi ini digelar bersama sejumlah mitra strategis, di antaranya Indonesia CARE, Aliansi Jurnalis Peduli Lingkungan (AJPLI), Squad Penanggulangan Bencana Indonesia (PBI), Human Initiative, serta Komunitas Baca Ciliwung (KBC). S

StockReview.id – Memperingati Bulan Lingkungan Hidup Sedunia, PT Prasadha Pamunah Limbah Industri (PPLI) kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dengan melakukan aksi penanaman 40 bibit pohon buah di kawasan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciliwung, Condet, Jakarta Timur, hari ini (19/6).

Aksi ini digelar bersama sejumlah mitra strategis, di antaranya Indonesia CARE, Aliansi Jurnalis Peduli Lingkungan (AJPLI), Squad Penanggulangan Bencana Indonesia (PBI), Human Initiative, serta Komunitas Baca Ciliwung (KBC). Selain menanam pohon, kegiatan juga diisi dengan aksi bersih-bersih sampah di bantaran sungai dan diskusi lingkungan bertajuk Ngobrol Peduli Lingkungan (Ngopling) yang melibatkan puluhan wartawan, relawan, dan karyawan PPLI.

Komitmen Berkelanjutan dari Hulu ke Hilir
“Penanaman pohon ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan PPLI dalam mendukung pencegahan banjir dan pelestarian lingkungan, khususnya di wilayah Jabodetabek. Kegiatan ini juga menjadi kelanjutan dari aksi serupa yang kami lakukan di hulu Sungai Ciliwung, Telaga Saat, Bogor, pekan lalu,” ujar Muhammad Yusuf Firdaus, Technical Support Manager PPLI.

Sebagai perusahaan pengolahan limbah industri yang telah hadir lebih dari tiga dekade di Indonesia, PPLI secara konsisten melakukan aksi nyata pelestarian lingkungan. Beberapa program yang telah dijalankan antara lain penanaman hutan karbon, konservasi mangrove, pelepasan penyu, bersih-bersih sungai dan pelepasan ikan, hingga pelestarian satwa langka seperti Elang Jawa.

“Kegiatan seperti ini akan terus kami lakukan selama PPLI hadir di bumi Indonesia. Ini sejalan dengan core bisnis kami dalam pengelolaan limbah industri secara bertanggung jawab demi menjaga kelestarian lingkungan,” tambah Yusuf.

Apresiasi dan Dukungan Mitra Lingkungan
Direktur Eksekutif Indonesia CARE, Lukman Azis, menyampaikan apresiasinya atas kepedulian PPLI terhadap lingkungan hidup. “PPLI adalah salah satu perusahaan yang rutin berkolaborasi dengan kami dalam berbagai program pelestarian dan kampanye penyelamatan lingkungan. Semoga aksi ini dapat menginspirasi pelaku usaha lain untuk terlibat aktif,” tuturnya.

Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan lingkungan dan penanggulangan bencana, PPLI juga menyerahkan hibah satu unit perahu karet LCR kepada Indonesia CARE. Perahu ini akan dimanfaatkan dalam kegiatan pelestarian sungai sekaligus evakuasi saat terjadi bencana banjir di wilayah sungai.

Pentingnya Sinergi Menjaga Ekosistem Sungai
Ketua Squad PBI, Subur Rojinawi, dalam kesempatan tersebut menegaskan pentingnya keterlibatan berbagai pihak dalam menjaga kelestarian ekosistem sungai. “Saat ini kondisi Sungai Ciliwung mengalami penyempitan akibat permukiman liar yang berdiri terlalu dekat dengan aliran sungai. Idealnya, area 10 meter dari bibir sungai harus steril dari bangunan. Kalau banjir datang, yang sering disalahkan pemerintah, padahal masalahnya ada di hulunya,” ungkap Subur.

Ia pun mengajak seluruh lapisan masyarakat, pemerintah, komunitas, dan dunia usaha untuk bersinergi menjaga sungai sebagai aset lingkungan. “Jangan jadikan sungai sebagai tempat sampah, tapi jadikan sungai sebagai hiasan depan rumah,” pungkasnya.

Sedangkan dalam paparannya, Nanda dari Komunitas Baca Ciliwung (KBC) berharap kolaborasi pentahelix (media, dunia usaha, komunitas, akademisi, pemerintah) bisa terus dijalankan untuk pelestarian Ciliwung. “Kita ingin semua pihak memberikan perhatian untuk penyelamatan sungai ini,” ujar Nanda.

Kampanye yang sedang digalakan adalah menjadikan Ciliwung sebagai teras. “Jika sungai menjadi teras, maka sungai akan ditempatkan sebagai wajah depan rumah. Tentu dengan begitu ogah buang sampah di depan rumah,” terangnya saat Ngopling.

Kegiatan ini juga dihadiri Camat Kramat Jati, Mujiono dan Lurah Balekambang. “Kami mendukung kolaborasi kegiatan komunitas para relawan dan dunia usaha. Kita pemerintah akan terus menjadi fasilitator untuk aksi-aksi lingkungan,” imbuhnya usai melakukan penanaman pohon.