Foto: Ilustrasi.

StockReview.id – PT. Palma Serasih Tbk (PSGO) optimis penjualan neto perusahaan pada tahun ini, akan meningkat menjadi Rp2,56 triliun. Angka ini sedikit lebih tinggi jika dibandingkan dengan realisasi penjualan neto perusahaan pada tahun 2023, yang sebesar Rp2,04 triliun.

Manajemen PSGO dalam materi paparan publik, menyebutkan kalau tahun ini, penjualan neto perusahaan akan seiring dengan meningkatnya produksi CPO sebesar 41% atau menjadi 225.395 ton, TBS Inti & Plasma naik 15% menjadi 630.000 ton, dan PK meningkat sebesar 45% atau menjadi 37.714 ton.

Adapun laba bruto diproyeksikan naik 47% menjadi Rp834 miliar pada tahun 2024, sedangkan laba usaha tumbuh 40% menjadi Rp544 miliar. Akan tetapi, Perusahaan akan menghadapi beberapa tantangan pada tahun ini. Diantaranya, situasi geopolitik yang kurang kondusif, Perubahan iklim dan ketidakpastian kondisi ekonomi seperti pengetatan kebijakan fiskal, kenaikan suku bunga. Sehinga, Perseroan memperkirakan laba besih PSGO akan lebih rendah sekitar 27% pada tahun ini, atau menjadi Rp399 miliar jika dibandingkan dengan Raihan laba bersih perseroan pada tahun sebelumnya yang mencapai sebesar Rp549,24 miliar.

Untuk itu, Perseroan telah menyiapkan beberapa strategi yang akan diterapkan. Strategi tersebut antara lain adalah perluasan area tanam, Best management practices . Inti dan Plasma. Selain itu, strategi yang lain yaitu mekanisasi dan efficiency initiatives serta sustainability projects.