SinarHarapan.id-Guna mendorong usaha dan bisnis dalam pengadaan barang, diperlukan sinergi rencana dan layanan berbasis digital untuk memperudahnya.
Begitu juga yang kerap dilakukan pemerintah pusat yang terus mendorong pemerintah daerah (pemda) dan pengusaha penyedia barang dan jasa untuk mempercepat penggunaan produk dalam negeri.
Pernyataan ini disampaikan Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian dalam pameran Apkasi Procurement Network (APN) 2022 yang berlangsung di Hall A1, Jakarta Internasional Expo, Kemayoran, Jakarta, Rabu (24/8/2022).
Apkasi Procurement Network (APN) 2022 Expo and Forum bertujuan mendorong komunikasi antara penyedia barang dan jasa dengan para Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD).
Dalam kegiatan itu, Mendagri Tito Karnavian juga mengapresiasi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) yang membuat sebuah platform dan toko daring e-Katalog untuk mempermudah proses lelang, mengurangi tindak pidana korupsi, dan meningkatkan produksi dalam negeri.
Guna mendukung kebijakan pemerintah tersebut, platform B2B marketplace Ralali.com turut meluncurkan Ralali Tender yang merupakan solusi dalam bidang procurement atau pengadaan barang dan jasa pemerintah.
“Dengan Ralali Tender, perusahaan pengadaan barang dan jasa pemerintah bisa langsung mendapatkan partner yang tepat, produk-produk kebutuhan bisnis dengan stok mencukupi, serta harga yang sesuai budget atau anggaran,” kata CEO dan Founder Ralali.com, Joseph Aditya, melalui keterangan tertulisnya.
Dengan tergabung di Ralali Tender, perusahaan bisa mengakses fitur Business Collection yang merupakan salah satu fitur pengelompokan barang belanja grosir di Ralali.com.
“Perusahaan bisa memanfaatkan fitur ini untuk melakukan transaksi lebih mudah. Pilih salah satu dari berbagai kategori usaha seperti MRO, Horeca, ATK, dan masih banyak lagi,” jelasnya.
Produk yang ditawarkan juga berasal dari brand terpercaya, sehingga menjadi jaminan kualitas produknya.
Di sisi lain, pengguna juga bisa memanfaatkan fitur Request for Quotation (RFQ) yang memudahkan para penjual untuk bertemu dengan pembeli yang tepat.
Fitur ini memungkinkan pembeli untuk mengajukan kebutuhan usaha sesuai budget tertentu. Penjual produk bisa memberikan penawaran harga yang sesuai dengan kebutuhan pembeli.
Telah banyak yang bergabung dalam Ralali Tender. Salah satunya ialah supplier peralatan teknik, mechanical, engingeering, electrical, spare parts asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, PT Berkat Pratama Teknik.
Sementara menurut Direktur Eksekutif APKASI Sarman Simanjorang mengatakan kegiatan ini sebagai upaya percepatan peningkatan penggunaan Produk Dalam Negeri (PDN), Usaha Menengah, Kecil (UMK) dan Koperasi pada pengadaan barang/jasa pemerintah.
Sementara itu, Direktur Pengembangan System e-Katalog, Yulianto Prihandoyo mendorong SKPD untuk melakukan pengadaan barang dan jasa melalui e-Katalog. Menurutnya, e-Katalog lebih mengefiensikan waktu dalam pengadaan barang dan jasa serta terbentuknya pengadaan secara lebih transparan.
