Foto

Yayasan Astra Membantik Harapan UMKM Indonesia

×

Yayasan Astra Membantik Harapan UMKM Indonesia

Sebarkan artikel ini

Yayasan Astra – YDBA sukses membina UMKM Batik Akasia Bantul lewat pendampingan usaha, digital marketing, dan manajemen, hingga mampu naik kelas

SinarHarapan.id Selama lebih dari empat dekade, Astra melalui Yayasan Astra konsisten membina dan mendampingi UMKM di berbagai daerah. Tidak hanya memberikan pelatihan teknis, Yayasan Astra juga membuka akses pasar, mengajarkan manajemen usaha, hingga memotivasi pelaku UMKM agar mampu naik kelas dan mandiri. Pendekatan menyeluruh ini kini dirasakan manfaatnya oleh ribuan UMKM di Indonesia, salah satunya Batik Akasia dari Bantul.

Batik Akasia, yang dirintis oleh Ii Hurairoh, menjadi contoh nyata bagaimana pendampingan Yayasan Astra membawa perubahan besar. Usaha rumahan yang memproduksi batik tulis dan batik cap ini semakin berkembang setelah mendapatkan pembinaan. Hurairoh belajar banyak tentang pengelolaan usaha, strategi pemasaran, serta penerapan manajemen modern yang membuat Batik Akasia lebih siap bersaing.

Dukungan inilah yang membuat Batik Akasia kini lebih percaya diri melangkah. Dengan kualitas produk yang semakin diakui, batiknya diminati tidak hanya oleh masyarakat lokal, tetapi juga konsumen dari pasar yang lebih luas. Hurairoh pun semakin optimistis menghadapi persaingan, apalagi minat generasi muda terhadap batik modern dan kontemporer semakin tinggi.

Yayasan Astra meyakini bahwa keberhasilan UMKM dalam mencapai kemandirian tidak cukup hanya dengan bantuan modal. Yang lebih penting adalah transfer pengetahuan, pendampingan yang konsisten, serta membangun mental wirausaha. Dengan pendekatan itu, Yayasan Astra telah membantu ribuan UMKM di berbagai sektor, mulai dari kerajinan, kuliner, pertanian, hingga manufaktur, untuk tumbuh dan memberi kontribusi nyata pada ekonomi lokal.

Batik Akasia hanyalah satu dari sekian banyak cerita sukses UMKM yang lahir dari program pembinaan Yayasan Astra. Inilah wujud nyata komitmen Astra melalui YDBA: membangun bangsa dengan memberdayakan UMKM agar terus maju, mandiri, dan penuh inovasi. Foto dan Teks: Ruht Semiono

Setiap motif batik di Batik Akasia adalah hasil kombinasi tradisi dan pembinaan profesional. Tidak hanya memberikan arahan teknis, tetapi juga membimbing secara intensif, memastikan setiap pelaku UMKM mampu mandiri, kreatif, dan berdaya saing di era modern. Filosofi “beri kail, bukan ikan” membuat UMKM diajarkan bagaimana memelihara dan mengembangkan usaha sendiri.