SinarHarapan.id – Rumah produksi Hitmaker Studios kembali meluncurkan karya terbarunya yang bergenre horor “Getih Ireng”. Film ini di bintangi oleh Titi Kamal, Darius Sinathrya, dan Sara Wijayanto.
Film ini diadaptasi dari thread viral karya akun X (Twitter) @JeroPoint. Getih Ireng menghadirkan perpaduan menegangkan antara kisah keluarga, misteri santet, dan atmosfer mencekam dengan sentuhan sinematik khas Hitmaker Studios.
JeroPoint menyampaikan pesan yang memdalam di film ini kepada penonton,
“Getih Ireng bukan sekedar film horor tapi bagaimana sebuah keluarga saling menjaga keutuhannya dan dari sini kita bsa melihat kalau dendam dan obsesi perempuan lebih menakutkan dari apapun jadi jangan pernah menyakiti hati perempuan”. ujarnya.
Lebih dari sekadar horor, Getih Ireng menghadirkan drama emosional tentang pasangan muda yang berjuang mendapatkan keturunan. Cerita berfokus pada Pram (Darius Sinathrya) dan Rina (Titi Kamal), dari Solo pasangan ini pindah ke Wonosobo untuk memulai hidup baru.
Dalam film besutan Tommy Dewo ini, Rina diceritakan sebagai perempuan yang terkena santet bernama Getih Ireng.
Santet ini menyebabkan Rina selalu gagal mendapatkan keturunan.
Padahal, Rina sangat menantikan kehadiran buah hati setelah menikah dengan Pram.
Namun, kedamaian mereka terusik oleh kemunculan sosok kakek misterius yang hanya bisa dilihat Rina hingga akhirnya berujung pada teror mengerikan bernama Santet Getih Ireng, sebuah kutukan yang menyasar darah dan keturunan.
Ketegangan memuncak ketika Pram akhirnya menyaksikan sendiri bukti santet itu: tanah, kendi berisi darah hitam, tikus mati, dan kembang setaman tersembunyi di atap rumah mereka. Mereka pun mencari bantuan pada Pak Narto, orang pintar setempat, yang menyebut bahwa kutukan itu tak akan berhenti sampai nyawa menjadi taruhannya.
Film ini dirancang untuk mengguncang emosi sekaligus memanjakan mata. Dengan kombinasi sinematografi kuat, naskah emosional, dan atmosfer mencekam, Getih Ireng dijanjikan akan menjadi salah satu film horor Indonesia paling sadis di tahun ini.
“Film ini bukan hanya tentang menakut-nakuti, tapi juga tentang kehilangan, perjuangan, dan cinta dalam keluarga,” ujar sutradara Tommy Dewo dalam keterangan resminya.
Film Getih Ireng dijadwalkan tayang di bioskop seluruh Indonesia mulai 16 Oktober 2025.
