Gaya Hidup

Akuisisi PKSI Jadi Strategi KPII Perkuat Portofolio Hunian Terjangkau di Pinggiran Ibu Kota

×

Akuisisi PKSI Jadi Strategi KPII Perkuat Portofolio Hunian Terjangkau di Pinggiran Ibu Kota

Sebarkan artikel ini
KPII Akuisisi PKSI untuk Garap Pasar Rumah Tapak Terjangkau di Kawasan Penyangga Jakarta.(Doc : KPII)
KPII Akuisisi PKSI untuk Garap Pasar Rumah Tapak Terjangkau di Kawasan Penyangga Jakarta.(Doc : KPII)

SinarHarapan.id-PT Karya Permata Inovasi Indonesia Tbk (KPII) resmi mengakuisisi 99,9% saham PT Pejaten Kreasi Sukses Indonesia (PKSI) senilai Rp174,825 miliar.

Langkah strategis ini memperluas portofolio KPII di bisnis hunian tapak terjangkau yang masih menjadi motor pertumbuhan sektor residensial pada 2026. Akuisisi memberikan peluang pengembangan proyek perumahan tapak di kawasan-kawasan potensial.

Direktur KPII Bayu Setiawan melihat permintaan rumah tapak di kawasan penyangga Jakarta masih sangat kuat. Melalui PKSI, perusahaan akan menghadirkan hunian dengan konsep berbeda, lengkap, namun tetap menjaga aspek keterjangkauan harga.

Fokus pengembangan menyasar pasar rumah terjangkau bagi masyarakat yang ingin memiliki rumah pertama di buffer city seperti Depok, Bogor, dan Tangerang Selatan.

Setiap proyek dirancang tidak hanya sebagai tempat tinggal, tetapi sebagai kawasan hunian bernilai tambah dengan tata kawasan terencana dan fasilitas pendukung.

Gandeng PKSI, KPI Kembangkan Hunian Tapak di Pinggiran Jakarta untuk Jawab Kebutuhan Pasar.(Doc:KPII)
Gandeng PKSI, KPII Kembangkan Hunian Tapak di Pinggiran Jakarta untuk Jawab Kebutuhan Pasar.(Doc:KPII)

Pendekatan ini menjawab meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kualitas lingkungan hunian. KPII optimistis proyek-proyek hunian tapak ke depan dapat diterima pasar dengan baik berkat konsep dan lokasi yang tepat.

Komisaris PKSI Bahrudin menyambut positif masuknya KPII sebagai pemegang saham pengendali. Ia menilai akuisisi akan membawa dampak signifikan terhadap penguatan struktur permodalan serta pengembangan proyek. Dukungan dari KPII diharapkan dapat mempercepat realisasi proyek dan meningkatkan kualitas pengembangan kawasan.

Bersama PKSI, KPII akan fokus mengembangkan perumahan tapak dengan konsep berbeda dari hunian konvensional. Pengembangan proyek dinilai mampu memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan pendapatan perseroan secara berkelanjutan. Langkah ini juga menjadi bagian dari upaya KPII dalam memperkuat sinergi bisnis di dalam grup usahanya.

Bahrudin menegaskan bahwa pengembangan hunian tapak ke depan tidak lagi sekadar membangun rumah, tetapi menciptakan lingkungan tinggal yang berkelanjutan. Dengan dukungan KPII, PKSI optimistis dapat menghadirkan kawasan residensial yang tidak hanya menjawab kebutuhan saat ini, tetapi juga untuk masa depan. Setiap proyek PKSI ke depan ditargetkan mampu menghadirkan hunian yang layak, nyaman, dan bernilai jangka panjang bagi penghuninya.

Hunian dengan konsep terencana, fasilitas memadai, dan harga terjangkau diprediksi akan menjadi pilihan utama masyarakat. Tingginya kebutuhan hunian end user, tren tinggal di kawasan pinggiran kota, serta harga lahan yang relatif lebih kompetitif di wilayah penyangga Jakarta menjadi faktor pendorong. Prospek bisnis rumah tapak tahun 2026 diperkirakan masih akan menjadi motor utama pertumbuhan sektor residensial.

Seremoni akuisisi dilaksanakan di Plaza Convill Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (19/12/2025). Acara dihadiri jajaran manajemen dari kedua pihak termasuk Direktur Utama KPII Adam Bilfagih,

Direktur Bayu Setiawan, Komisaris Tjandra Tjokrodiponto, serta Komisaris PKSI Bahrudin dan Direktur Saronih. Kedua pihak sepakat untuk segera merealisasikan rencana pengembangan proyek hunian tapak.