SinarHarapan.id – Sebanyak 62 murid dan 32 orang guru SD di Kabupaten Kepulauan Mentawai telah mengikuti pelatihan berhitung dengan metode Gasing atau Gampang Asyik dan Menyenangkan gagasan Prof Yohanes Surya, Ph.D. Pelatihan digelar selama dua pekan mulai 31 Juli – 16 Agustus dan resmi ditutup oleh Penjabat Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, Selasa (15/8/2023).

Fernando mengatakan apresiasinya dan suatu kehormatan bagi Pemkab dan masyarakat Mentawai dengan kehadiran Prof Yohanes Surya dan timnya. Menurutnya, melihat progres dari murid dan guru setelah mengikuti pelatihan. Itu terlihat ketika dilakukan demo langsung, ia merasa takjub dimana murid dan guru kini mulai menerapkan metode baru cara berhitung yang diajarkan oleh tim Prof. Yohanes Surya.

“Yang membuat saya bahagia yang saya hormati Prof. Yohanes, dulu buku-buku prof ini menjadi buku pelajaran saya ketika sekolah, beliau kita tahu seorang matematikawan dan fisikawan yang ada di Indonesia, jadi suatu kehormatan bagi kita warga masyarakat Mentawai kehadiran beliau disini,‘’ ungkapnya.

Fernando juga menyebutkan tidak habisnya karya-karya Prof Yohanes Surya untuk memajukan Pendidikan di Indonesia salah satunya adalah Pendidikan metode gasing.

Ia menambahkan, menurut pembukaan UUD 1945 bahwa bangsa ini harus mencerdaskan kehidupan bangsa, sehingga narasi ini bukan suatu penugasan tetapi merupakan kewajiban Pemerintah untuk mencerdaskan kehidupan anak-anak.

Output dari kegiatan ini dikatakan Fernando, menjadi modal bagi Pemkab Mentawai untuk terus mengembangkan dan akan diterapkan di sekolah melalui guru yang sudah mengikuti pelatihan.

Di akhir sambutannya Fernando mewakili Pemkab Mentawai mengucapkan terimakasih kepada Prof. Yohanes Surya dan timnya, yang sudah memberikan waktu, tenaga, pikiran, untuk penyegaran metode gasing di Kepulauan Mentawai.

Ia berharap kepada guru-guru yang mengikuti pelatihan metode gasing ini bisa terus ditularkan kepada guru yang lain karena ini adalah tugas dan tanggungjawabnya mencerdaskan anak anak bangsa karena anak anak merupakan tunas bangsa dan tunas Mentawai yang nantinya 2045 Indonesia Emas dan merekalah pemainnya.

Sementara kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Oreste Sakeroe berharap ke depan dengan kehadiran Prof. Yohanes Surya cara metode gasing ini bisa diterapkan terus oleh guru-guru kepada murid- muridnya. SHID/Elv/InfoPublik.id