Ekonomi

DPK Bank KB Bukopin Syariah Tumbuh 120,58%

×

DPK Bank KB Bukopin Syariah Tumbuh 120,58%

Sebarkan artikel ini
Direktur Bisnis KB Bukopin Syariah Agus Suhendro (kiri) bersama Direktur Utama KB Bukopin Syariah Hari Wurianto (kedua kiri) dan Direktur Kepatuhan KB Bukopin Syariah Adil Syahputra berbincang dengan memperlihatkan aplikasi BISA Mobile di Jakarta.

SinarHarapan.id – Kinerja Bank KB Bukopin Syariah (KBBS) terus meningkat sampai dengan bulan Juni 2022 seiring dengan keberhasilan Perseroan dalam mengimplementasikan strategi pertumbuhan bisnis. Perbaikan yang berkelanjutan dan optimalisasi produktivitas bisnis merupakan salah satu faktor yang memacu KBBS untuk menggenjot kinerja dari yang sebelumnya sebesar Rp501 juta pada Juni 2021 menjadi laba sebesar Rp4,241 miliar pada Juni 2022.

“Perolehan laba tersebut merupakan implementasi atas program-program yang telah dicanangkan oleh KBBS dengan didukung oleh strategi yang dapat menumbuhkan bisnis perseroan,” ungkap Hari Wurianto Direktur Utama KBBS di sela acara Media Gathering di Jakarta, Selasa (20/9/2022).

KBBS berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp4,84 triliun pada 30 Juni 2022, meningkat sebesar 24,74% dibandingkan dengan pembiayaan yang disalurkan pada 30 Juni 2021 yang mencapai Rp3,88 triliun dan meningkat sebesar 13,31% dibandingkan dengan pembiayaan yang disalurkan per tanggal 31 Desember 2021 yang mencapai Rp4,27 triliun.

Tingkat kepercayaan masyarakat terhadap KBBS juga terus meningkat. Hal itu terlihat dari mobilisasi dana pihak ketiga (DPK) Perseroan yang tumbuh secara signifikan. DPK KBBS per 30 Juni 2022 mencapai Rp5,62 triliun meningkat sebesar 120,58% dibandingkan dengan DPK yang berhasil dihimpun per 30 Juni 2021 yang mencapai Rp2,55 triliun dan meningkat sebesar 22,52% dibandingkan dengan DPK yang berhasil dihimpun per tanggal 31 Desember 2021 yang mencapai Rp4,59 triliun.

Capaian ini membuat total asset KBBS per 30 Juni 2022 berhasil tumbuh menjadi Rp7,16 triliun, meningkat 38,44 % dibandingkan dengan posisi 30 Juni 2021 yang tercatat sebesar Rp5,17 triliun dan meningkat 16,77% dibandingkan dengan posisi 31 Desember 2021 yang mencatatkan aset sebesar Rp6,13 triliun.

KBBS terus gencar untuk menjual produk-produk unggulan seperti Tabungan iB SiAga yang dengan mudah dapat dimiliki oleh masyarakat dengan setoran awal cukup terjangkau hanya dengan Rp50 ribu saja. Nasabah sudah bisa mendapatkan kartu ATM, buku tabungan dan dapat menggunakan fasilitas BISA Mobile.

Lebih lanjut Heri menjelaskan “BISA-Mobile ini merupakan fasilitas layanan KBBS kepada Nasabah dengan tampilan yang lebih milenial dan dilengkapi dengan Biomatrix Fingerprint untuk Login serta dilengkapi dengan fitur-fitur perbankan, pembelian dan pembayaran kekinian yang dapat diakses langsung oleh Nasabah melalui telepon seluler/ handphone”. (Red)