SinarHarapan.id – Dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-96, Keluarga Besar Wirawati Catur Panca (KB WCP) bersama Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) mengunjungi 6 tokoh perempuan pejuang.
Kegiatan Anjangsana ini terwujud dengan mengunjungi 6 tokoh perempuan pejuang di wilayah Jakarta, Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi.
Ketua Umum Keluarga Besar Wirawati Catur Panca, Pia Feriasti Megananda, menjelaskan tujuan kegiatan untuk mengenang jasa para pejuang perempuan.
Baca Juga: Pita Putih Indonesia Serukan Aksi Nyata Hadapi Dampak Perubahan Iklim terhadap Perempuan dan Anak
Jasa dan perjuangan para perempuan ini telah memberikan kontribusi besar dalam membangun bangsa Indonesia.
“Kegiatan ini juga bertujuan memperkuat semangat generasi muda melanjutkan perjuangan demi kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan,” ungkap Pia.
Organisasi KB Wirawati Catur Panca merupakan organisasi yang lahir dari kelaskaran wanita pada masa perjuangan.
Karena itu, organisasi ini memfokuskan kegiatan Anjangsana pada kunjungan ke enam tokoh perempuan pejuang.
Tokoh yang dikunjungi antara lain Dr. (HC) R.A. Soemartini Tjokrodimoelyo, Hj. Soepiyah Subedo, Soekarti Hartono, Tuti Artica, Murtinah, dan Ragil Karsinah.
Dia berharap kegiatan ini mampu mempererat hubungan antargenerasi serta menanamkan nilai perjuangan perempuan dalam kehidupan masyarakat.
Dengan mengenang jasa para tokoh perempuan, Kemen PPPA berkomitmen mendorong terciptanya masyarakat yang inklusif dan berkeadilan gender.
“Ini adalah momentum untuk mengapresiasi peran perempuan dalam sejarah perjuangan bangsa,” ujar Pia.
Karena itulah, dia juga mengajak semua pihak bekerja sama menciptakan masa depan lebih cerah bagi perempuan Indonesia.
Simbol Perjuangan Perempuan
Sementara itu, Menteri PPPA Arifah Choiri Fauzi, menyatakan tokoh-tokoh tersebut adalah simbol perjuangan perempuan Indonesia.
Mereka telah berjasa besar dalam berbagai bidang, seperti pendidikan, kesehatan, dan kemanusiaan.
“Mereka adalah inspirasi bagi generasi penerus untuk berkontribusi menciptakan bangsa yang lebih adil dan setara,” jelas Arifah.
Kegiatan ini bertujuan menghormati perjuangan tokoh perempuan sekaligus mengingatkan pentingnya melanjutkan perjuangan kesetaraan gender.
“Generasi muda adalah ujung tombak perubahan, dan semangat para tokoh ini harus menjadi inspirasi,” tegasnya.
Acara ini juga dihadiri Ketua Umum KB WCP, Pia Feriasti Megananda, serta Menteri PPPA, Arifah Choiri Fauzi.
Selain itu, hadir pula pejabat tinggi madya Kementerian PPPA dan Ketua Umum KOWANI, Nannie Hadi Tjahjanto.