SinarHarapan.id – Dinas Kesehatan (Dikes) Kabupaten Sumbawa Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) secara rutin melakukan pemantauan terhadap puluhan depo air minum isi ulang yang beroperasi di seluruh wilayah KSB. Pemantauan ini dilakukan untuk memastikan air yang dikonsumsi masyarakat memenuhi standar kesehatan.
Kepala Dinas Kesehatan Sumbawa Barat melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan, Pengendalian Penyakit dan Kesehatan Lingkungan, Indra Alamsyah, Jum’at (30/6/2023) menjelaskan, air minum isi ulang yang beroperasi di KSB wajib dilakukan pengawasan oleh pemerintah. Ini untuk memastikan tidak ada mikro biologi yang dapat menganggu kesehatan masyarakat yang mengkonsumsi air tersebut.
‘’Pengawasan kita lakukan secara berkala agar kualitas dan mutu air yang dijual kepada masyarakat ini aman untuk kesehatan,’’ katanya.
Setiap sampel air yang ada di depo isi ulang diambil dan dilakukan uji secara klinis. Pengujian seperti ini dilakukan kepada seluruh depo yang ada.
Diakuinya, khusus dalam Kota Taliwang sendiri, jumlah depo air minum isi ulang ini cukup banyak mencapai puluhan.
‘’Dari hasil pengawasan kita di lapangan semuanya aman untuk dikonsumsi,’’ tandasnya.
Selain melalukan pengujian terhadap kualitas air minum, Dikes juga selalu mengingatkan pemilik depo untuk secara berkala mengganti filter air yang digunakan untuk menyuling atau mengolah air bersih.
‘’Fokus kita di filter. Ini harus rutin mereka ganti disesuaikan dengan waktu yang sudah ditentukan,’’ ingatnya.
Ia juga meminta, depo air ini ulang ini mengantongi ijin resmi dari pemerintah. Ini penting agar saat dioperasikan bisa diawasi oleh pemerintah.
‘’Setiap perpanjangan ijin tentunya harus ada rekomendasi dari kita. Sebelum rekomendasi dikeluarkan kita akan uji semua peralatan yang mereka gunakan,’’ katanya lagi.
Selain itu, pemerintah juga melakukan pembinaan terhadap depo air minum isi ulang ini. pembinaan secara berkala tentunya akan memberikan tambahan pengetahuan kepada para pengelola air isi ulang.
‘’Kita sampaikan beberapa hal yang harus diperhatikan. Sehingga air yang mereka jual ke masyarakat terjamin dan sesuai baku mutu kesehatan. Dan sejauh ini kita masih sangat aman,’’ tambahnya. SHID/Elv/InfoPublik.id
