SinarHarapan.id – Desa Lubuk Cuik, yang terletak di Sumatra Utara, telah berkembang menjadi salah satu lumbung cabai terbesar di wilayah tersebut berkat program binaan PT INALUM (Persero). Desa ini tidak hanya menghasilkan cabai dalam jumlah besar tetapi juga mendapat dukungan dalam pengelolaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) berbasis cabai, yang melibatkan para petani dan keluarga mereka.
Program ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan menciptakan peluang ekonomi baru yang memanfaatkan hasil panen cabai sebagai bahan baku utama. Dengan adanya bimbingan dari PT INALUM, para petani di Desa Lubuk Cuik tidak hanya fokus pada produksi cabai, tetapi juga diberi pembinaan untuk mengembangkan berbagai produk turunan cabai.
Berbagai produk UMKM berbasis cabai yang dikelola petani setempat kini mulai berkembang, seperti sambal olahan dan produk-produk lain yang menarik perhatian pasar lokal maupun regional. Program ini sejalan dengan visi PT INALUM untuk mendukung pengembangan ekonomi masyarakat desa melalui sektor pertanian.
Sebagai desa binaan, Lubuk Cuik menjadi contoh pemberdayaan ekonomi berbasis pertanian yang berkelanjutan. Melalui dukungan ini, diharapkan Desa Lubuk Cuik dapat terus meningkatkan produksi cabai dan memperluas skala usaha UMKM yang dikelola masyarakat, sehingga berdampak positif bagi perekonomian daerah secara keseluruhan. Foto: SHID/Ruht Semiono
