SinarHarapan.id-Sebagai bentuk kontribusi terbaru, Dr Achmad S Ruky meluncurkan buku “Membangun Karier sebagai Eksekutif MSDM Profesional”.
Menariknya, buku ini merupakan edisi pembaruan dari karya serupa yang telah hadir pada tahun 2015 silam.
Ruky menjelaskan, perubahan dalam satu dekade terakhir menjadi alasan hadirnya versi baru buku tersebut.(1/8)
Ia menilai, perkembangan teknologi dan dinamika sosial sangat cepat memengaruhi dunia kerja dan SDM.
Puluhan praktisi SDM nasional turut hadir. Mereka memperkaya sudut pandang Ruky terhadap praktik manajemen SDM masa kini.
Meski sudah tidak aktif bekerja penuh waktu, Ruky tetap terlibat dalam dunia SDM. Ia kini aktif sebagai konsultan, penasihat, hingga komisaris di berbagai perusahaan.
Pengalamannya mencakup perusahaan besar seperti Indofood, Goodyear, hingga Mercedes Benz.
Ruky mengungkapkan bahwa ada lima faktor yang memengaruhi praktik manajemen SDM.
Kelima faktor itu mencakup unsur politik, ekonomi, teknologi, hukum, dan lingkungan.
Ia menilai teknologi dan isu sosial sebagai faktor perubahan yang paling cepat bergerak.
Menurutnya, praktisi HR harus terus belajar dan terbuka terhadap perubahan zaman.
Ia menegaskan, prestasi masa lalu tak cukup untuk menghadapi tantangan baru dunia kerja.
Saat ditanya soal kecerdasan buatan, Ruky menyatakan telah mempelajari AI sejak tiga tahun terakhir.
Ia meyakini, selama perusahaan mempekerjakan manusia, fungsi HR tetap penting. “Kalau semua digantikan robot, barulah HR tak lagi dibutuhkan,” ujarnya berseloroh.
Buku barunya juga membahas tren perubahan perilaku karyawan terhadap atasan. Ia mencontohkan evolusi etika salam, dari tunduk sopan hingga sekadar tersenyum.
Bahasa buku kini lebih segar, dengan ilustrasi baru dan studi kasus relevan. Buku ini ditujukan bagi calon praktisi maupun profesional HR yang ingin meningkatkan kompetensi.
Proses penulisannya berlangsung selama satu tahun terakhir, tanpa jadwal tetap. Ruky menulis saat ada waktu luang, termasuk dalam perjalanan atau menunggu.
