SinarHarapan.id – i3L University (sebelumnya Indonesia International Institute for Life Sciences) sukses menggelar upacara wisuda bertema “Bold Beginnings” pada 29 November 2025 di kampus i3L University, Jakarta.
Sebanyak 164 lulusan dari berbagai program studi dikukuhkan dalam perayaan yang sekaligus menegaskan posisi i3L sebagai institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada life sciences dan bisnis dengan perspektif internasional dan kualitas yang teruji.
Tema “Bold Beginnings” sendiri dipilih sebagai cerminan kesiapan para lulusan i3L University untuk memasuki dunia profesional, menghadapi tantangan baru dengan keyakinan, dan memulai kontribusi nyata bagi masyarakat dan industri.
Performa akademik lulusan i3L secara konsisten menunjukkan keunggulan yang signifikan. Tercatat, lebih dari 63 persen dari 164 lulusan tersebut meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) di atas 3,5. Kualitas ini diperkuat dengan capaian di luar kampus, di mana para lulusan berhasil meraih 11 penghargaan nasional dan satu penghargaan internasional selama masa studi
mereka.
Salah satu kekuatan utama i3L adalah eksposur global yang intensif. Komitmen ini terlihat dari data bahwa sebanyak 97 mahasiswa tercatat pernah mengikuti program internasional, bagian dari total 137 kegiatan akademik luar negeri yang diikuti oleh para lulusan. Sekitar 30 persen dari kegiatan internasional tersebut bahkan didukung melalui pendanaan eksternal, yang
menegaskan kesiapan lulusan untuk bersaing di kancah global.
Upacara Wisuda i3L ini menghadirkan dua tokoh penting yang memberikan penekanan pada peran strategis lulusan di sektor industri dan kesehatan. Ina Agustiani, S.E., M.M., Ketua Tim Kerja Sumber Daya LLDIKTI Wilayah III, dan Prof. dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., Ph.D., Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI, secara bergantian menyampaikan sambutan.
Keduanya menyoroti kontribusi vital lulusan dalam memenuhi kebutuhan industri saat ini.
Rektor i3L University, Katherine, S.T., Ph.D., dalam pesannya kepada wisudawan, menegaskan bahwa perjalanan akademik bukan sekadar menghasilkan gelar, tetapi juga membentuk karakter.
“Semua usaha kalian, dari malam tanpa tidur hingga tantangan yang kalian tembus satu per satu, telah membentuk diri kalian menjadi pribadi yang lebih percaya diri dan lebih siap menghadapi langkah berikutnya,” ujar Katherine.
Beliau memotivasi para lulusan untuk menghargai dukungan komunitas dan keluarga, serta menghadapi babak baru di dunia profesional dengan tujuan, keberanian, dan ketekunan.
Sebagai bentuk apresiasi terhadap keunggulan akademik, penghargaan Best Graduate tahun ini diberikan kepada Josia Shemuel dari program studi Bioinformatika.
Penyelenggaraan wisuda turut mendapat dukungan dari sejumlah mitra strategis industri, seperti PT Asuransi Artarindo, Cipta Dimensi, Enseval, BTN, Paragon, Oishi, Unolab, Arima, dan Careguard.
