Prudential Syariah terus berkomitmen untuk senantiasa melayani keluarga Indonesia, salah satunya melalui PRUAnugerah Syariah sebagai inovasi syariah pertama di Indonesia.

Prudential Syariah terus berkomitmen untuk senantiasa melayani keluarga Indonesia, salah satunya melalui PRUAnugerah Syariah sebagai inovasi syariah pertama di Indonesia.

SinarHarapan.id-Warian masih menjadi bagian kebiasaan turun temurun masyarakat tanah air.

Pentingnya perencanaan warisan untuk generasi penerus perlu disiapkan sejak usia produktif agar manfaatnya bisa optimal.

PRUAnugerah Syariah hadir sebagai bentuk persiapan warisan bermakna bagi keluarga Indonesia.

PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) memperkenalkan produk baru tersebut dengan manfaat Dana Usia Mapan yang diproyeksikan hingga 100% dari total kontribusi yang akan dibayarkan sekaligus* serta perlindungan akan terus berjalan seumur hidup (hingga usia 120 tahun).

Dengan kontribusi mulai dari Rp500 ribu per bulan, PRUAnugerah Syariah diharapkan dapat menjangkau lebih banyak lagi keluarga Indonesia untuk membantu mereka mempersiapkan
warisan hingga miliaran.

”PRUAnugerah Syariah hadir sebagai anugerah, khususnya bagi
masyarakat Indonesia yang berada dalam usia produktif, dalam menyiapkan warisan terbaik
untuk keluarga tercintanya. Melalui PRUAnugerah Syariah, peserta akan mendapatkan Santunan Asuransi hingga 150% sejak awal kepesertaan”, jelas Paul S. Kartono, Chief Financial Officer Prudential Syariah.(4/10/2023)

Hasil survei Empowering Aspirations: Financial Preparedness in Asia yang dikeluarkan oleh Prudential mengatakan bahwa sebesar 64% masyarakat Indonesia memiliki kekhawatiran tentang bagaimana mereka akan memenuhi kebutuhan masa depannya apabila sesuatu
yang buruk terjadi di masa yang akan datang.

Terlebih lagi, kesiapan finansial masyarakat Indonesia cenderung rendah, terlihat dari hasil survei Financial Health Index 20222 yang
menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia belum memulai perencanaan keuangan pada
usia 35 tahun dan baru memulai perencanaan pensiun di usia 41 tahun.

8 Anugerah dari PRUAnugerah Syariah antara lain:
● Manfaat Dana Usia Mapan yang diproyeksikan hingga 100% dari total kontribusi yang akan dibayarkan sekaligus*. Dengan dana ini, Peserta Yang Diasuransikan dapat tetap memenuhi kebutuhan keluarga, menyiapkan masa pensiun, dan membantu mewujudkan gaya hidup yang ingin dicapai

● Perlindungan hingga usia 120 tahun meskipun Manfaat Dana Usia Mapan telah dibayarkan*
● Santunan Asuransi hingga 150% sejak awal kepesertaan. Manfaat ini dapat digunakan sebagai warisan jika terjadi risiko meninggal dunia
● Santunan Meninggal Akibat Kecelakaan hingga 350%* jika terjadi kecelakaan dalam periode mudik lebaran idulfitri serta perjalanan ibadah umrah dan haji Manfaat Bebas Kontribusi apabila Peserta Yang Diasuransikan terdiagnosis 1 dari
60 kondisi penyakit kritis sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku dalam polis
● Fleksibilitas Pilihan Pembayaran dengan periode pembayaran 5, 10, atau 15 tahun, untuk mempersiapkan dana warisan dan bentuk perencanaan finansial jangka
panjang dalam masa produktif
● Hemat kontribusi hingga 50%
● Tersedia Layanan Wakaf sehingga sebagian manfaat santunan asuransi dapat diwakafkan (maksimal 45% dari total santunan asuransi dan maksimal 33% dari Manfaat Dana Usia Mapan) untuk mencapai hidup yang lebih berkah “Perencanaan keuangan dapat dimulai sedini mungkin untuk mewujudkan tujuan finansial
jangka panjang.

Produk asuransi jiwa Syariah merupakan instrumen keuangan yang dapat membantu masyarakat dalam mengantisipasi serta meminimalisasi dampak finansial dari berbagai risiko kehidupan, bahkan menyiapkan dana warisan di masa depan untuk keluarga tercinta,” ungkap Pakar Keuangan, Rista Zwestika, CFP® WMI.

Prudential Syariah
menyampaikan apresiasi kepada Dewan Pengawas Syariah Prudential Syariah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) atas dukungan yang diberikan sehingga produk ini bisa hadir dan menyediakan akses finansial
yang luas untuk membantu keluarga Indonesia mempersiapkan warisan di masa yang akan datang.