Nasional

GSK Indonesia Luncurkan White Paper, Cegah Cacar Api dengan Vaksin Dewasa

×

GSK Indonesia Luncurkan White Paper, Cegah Cacar Api dengan Vaksin Dewasa

Sebarkan artikel ini

SinarHarapan.id-Cakupan imunisasi dewasa di Indonesia sangat rendah, hanya 0,5 per 1.000 populasi pada Maret 2024.

Imunisasi dewasa belum termasuk dalam program nasional, berbeda dengan imunisasi rutin untuk anak.

Kajian tentang pentingnya imunisasi dewasa dan lansia telah terlaksana untuk mencegah penyakit seperti Cacar Api.

Kajian ini menghasilkan White Paper sebagai rekomendasi bagi pembuat kebijakan.

GSK Indonesia bersama pemangku kepentingan mendukung peluncuran White Paper ini.

Tujuannya adalah meningkatkan kesadaran tenaga kesehatan dan masyarakat tentang penyakit yang bisa dicegah dengan vaksin.

Orang dewasa dan lansia mengalami penurunan kekebalan tubuh seiring bertambahnya usia.

Kondisi ini membuat mereka rentan terhadap infeksi penyakit. Indonesia telah memasuki era populasi menua, dengan 12% lansia pada 2024.

Vaksinasi mampu mengurangi 2,5 juta kematian global akibat penyakit menular setiap tahun.

Pemerintah menyadari kesadaran masyarakat tentang imunisasi masih perlu meningkat. Herpes Zoster, atau Cacar Api, adalah salah satu penyakit yang bisa dicegah dengan vaksin.

Sepuluh provinsi di Indonesia memiliki kasus Cacar Api tertinggi, termasuk Yogyakarta dan Bali. Tingginya kasus di daerah tersebut mungkin karena populasi lansia yang besar.

Biaya klaim JKN untuk perawatan Cacar Api mencapai Rp19,3 miliar untuk rawat inap pada 2021.

Biaya per individu untuk rawat inap bisa mencapai Rp10 juta, dan rawat jalan Rp3 juta. Kolaborasi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan swasta perlu untuk pencegahan penyakit.

Cacar Api karena reaktivasi virus Varicella-Zoster (VZV). Virus ini tetap dorman di saraf tubuh setelah seseorang sembuh dari cacar air.

Sekitar 90% orang dewasa di atas 50 tahun membawa virus penyebab Cacar Api. Satu dari tiga orang dewasa berisiko terkena Cacar Api selama hidupnya.

Gejala Cacar Api berupa ruam menyakitkan yang sembuh dalam 2-4 minggu. Cacar Api tidak menular, tetapi dapat menyebabkan cacar air pada orang yang belum pernah terinfeksi.

Pasien Cacar Api aktif disarankan menutup ruam dan menghindari kontak dengan kelompok rentan. Komplikasi umum Cacar Api adalah nyeri saraf jangka panjang (NPH).

NPH bisa berlangsung berbulan-bulan hingga bertahun-tahun setelah ruam sembuh.

Cacar Api di area wajah dapat menyebabkan gangguan penglihatan atau komplikasi serius lainnya. Faktor risiko utama Cacar Api adalah penurunan kekebalan tubuh akibat usia.

Orang dengan penyakit penyerta atau komorbid juga lebih berisiko terkena Cacar Api.

Vaksinasi Herpes Zoster direkomendasikan untuk orang dewasa di atas 50 tahun. Vaksin ini juga cocok untuk individu dengan kondisi imunokompromis.

Jadwal imunisasi dewasa 2024 tersedia melalui website Satgas Imunisasi PAPDI.