SinarHarapan.id-MMKSI yakin dapat menghadapi tantangan pasar otomotif Indonesia di tahun 2025.
Penjualan mobil nasional pada 2024 tercatat 889.680 unit, turun 10,9% daripada 2023.
Meski demikian, MMKSI berhasil menjual 71.451 unit dari April 2024 hingga Maret 2025. Mereka mempertahankan pangsa pasar sebesar 8,2% di segmen otomotif Indonesia.
Penjualan terdiri dari 49.559 unit kendaraan penumpang dan 21.892 kendaraan niaga ringan.
Xpander menjadi model unggulan dengan penjualan 18.853 unit dan pangsa pasar 23%.
Xpander Cross terjual sebanyak 11.495 unit di segmen small MPV dan low SUV.
Model Xforce mencatat penjualan 7.108 unit di segmen small SUV dengan pangsa 14%.
Pajero Sport meraih 12.100 unit terjual dan 40% pangsa pasar di medium SUV. Kendaraan niaga ringan seperti Triton 4×4 dan L300 juga mendapat respon positif.
Triton 4×4 terjual 9.568 unit dengan pangsa pasar 40% di small pick-up 4×4. L300 terjual 12.123 unit dengan pangsa 47% di small pick-up 4×2.
Penjualan kendaraan lain seperti BEV dan mini car mencapai 201 unit. Total penjualan gabungan PC dan LCV mencapai 71.451 unit dengan pangsa 8,2%.
Dari sisi purna jual, MMKSI meraih peningkatan kendaraan servis sebesar 3% di 2024.
Penjualan suku cadang dan aksesoris naik 2% daripada tahun fiskal 2023. Indeks kepuasan pelanggan meningkat 13 poin, menunjukkan layanan makin baik.
Layanan “Passion to Care” menaikkan Net Promoter Score sebesar 22,7 poin. Skor akhir NPS MMKSI mencapai 66,7 poin, bukti kepuasan konsumen meningkat.
Setiap model Mitsubishi menempati posisi tiga besar di segmen masing-masing pasar.
MMKSI menargetkan penjualan tahun 2025 melebihi capaian tahun sebelumnya. Target pangsa pasar kini mencapai 10% untuk tahun 2025.
Jumlah outlet resmi Mitsubishi Motors akan bertambah menjadi 188 pada 2025.
Fasilitas Mitsubishi Bodi & Cat mencapai 29 lokasi serta 5 authorized part shop.